Vinales Ibaratkan MotoGP Belanda seperti Pacuan Kuda

oleh Muhammad Wirawan Kusuma diperbarui 04 Jul 2018, 17:29 WIB
Pembalap Movistar Yamaha, Maverick Vinales, berharap bisa kembali bersaing dalam perebutan gelar juara dunia MotoGP 2018. (Twitter/Yamaha MotoGP)

Bola.com, Assen - Pembalap Movistar Yamaha, Maverick Vinales, mengakui balapan MotoGP Belanda di Sirkuit Assen, akhir pekan lalu, berjalan sangat sengit. Bahkan, dia mengibaratkan balapan itu seperti pacuan kuda.

Pada balapan itu, ada delapan pembalap terlibat dalam persaingan. Bahkan, terjadi aksi saling salip di antara mereka. Pada akhirnya, Marc Marquez keluar sebagai pemenang. Sementara Vinales menempati posisi ketiga, di belakang Alex Rins.

Advertisement

"Balapan di Assen seperti pacuan kuda. Saya fokus untuk ke depan secepat mungkin, karena ritme saya sangat bagus," ujar Vinales.

Vinales mengakui Yamaha kini sudah kembali ke jalur yang benar. Hal ini terlihat dari performa Yamaha pada balapan di Sirkuit Assen.

"Kami bekerja sangat keras untuk balapan dan tak hanya untuk cepat dalam satu lap. Saya sangat kuat di balapan ketimbang di sesi kualifikasi," tuturnya.

"Biasanya pada Sabtu kami selalu lebih baik ketimbang hari Minggu. Di sini sebaliknya. Jadi kami harus meneruskan ini dan mengembangkan motor tahap demi tahap," lanjut pembalap asal Spanyol itu.

Meski demikian, Vinales tetap berharap Yamaha bisa membuat motornya menjadi lebih kompetitif. Dia ingin punya kesempatan untuk menjadi juara dunia.

"Saya berharap Yamaha mengirimkan sesuatu yang hebat sepanjang jeda musim panas sehingga kami bisa bertarung untuk gelar juara dunia," kata mantan pembalap Suzuki itu.

Maverick Vinales kini menempati posisi ketiga klasemen sementara pembalap MotoGP 2018 dengan 93 poin. Dia terpaut 47 poin dari Marc Marquez yang memimpin perburuan gelar juara.

Sumber: Speedweek