Misi Persija Lanjutkan Tren Kemenangan Saat Lawan Persebaya

oleh Bogi Triyadi diperbarui 02 Nov 2018, 10:02 WIB
Pelatih Persija, Alessandro Stefano Cugurra Rodrigues. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Jakarta Persija Jakarta akan menjalani laga yang tidak mudah pada pekan ke-29 Go-Jek Liga 1 2018 bersama Bukalapak. Tim Macan Kemayoran akan menghadapi tuan rumah Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Minggu (4/11/2018).

Laga ini menjadi ujian sesungguhnya bagi Persija setelah performa gemilang di Oktober. Bulan lalu, klub ibu kota ini menyapu seluruh laga dengan empat kemenangan.

Advertisement

Persija menaklukkan Perseru Serui 2-1. Skuat racikan Stefano Cugurra ini kemudian menghajar dua lawannya di kandangnya masing-masing, yaitu Madura United 1-0 dan Persipura Jayapura 2-1. Terbaru, Marko Simic dan kolega menang telak 3-0 atas Barito Putera.

Menghadapi Persebaya, Teco (sapaan akrab Stefano Cugurra), akan memanfaatkan waktu yang ada agar Persija mampu tampil konsisten. "Kami main dengan baik, jadi saya rasa hal ini memang harus dijaga dengan cara pemain harus konsentrasi baik di latihan maupun dalam pertandingan," ujarnya di Jakarta, Kamis (1/11/2018), seperti dikutip dari laman resmi Persija.

"Setelah itu, mereka harus istirahat yang cukup, karena jadwal di liga ini sangat padat. Jika para pemain gagal dalam istirahat, mereka akan membuat tim sulit," tambahnya.

2 dari 3 halaman

Bukan Laga Mudah

Striker Persija Jakarta, Marko Simic, merayakan gol yang dicetaknya ke gawang Barito Putera pada laga Liga 1 di Stadion Patriot, Jawa Barat, Selasa (30/10). Persija menang 3-0 atas Barito. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Pelatih asal Brasil ini mengakui bukan sesuatu yang mudah untuk menghadapi Persebaya di kandangnya. Mengingat mereka akan didukung puluhan ribu suporter fanatiknya.

"Saat dulu saya masih di Persebaya, suporter membuat kami selalu optimistis dan yakin kemenangan itu mudah didapatkan. Penonton kala itu membuat tekanan ke lawan sehingga mereka kesulitan. Mungkin hanya stadion saja yang berbeda, dulu 10 November sekarang GBT, tapi pressure tetap sama itu yang kami waspadai," tutup Teco.

3 dari 3 halaman

Berita Terkait