Gara-Gara Pesta di Bali, Pemain Persebaya Dapat Libur Tambahan

oleh Aditya Wany diperbarui 20 Nov 2018, 15:15 WIB
Penyerang Persebaya, David da Silva (kiri), merayakan gol ke gawang Bali United di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Minggu (18/11/2018). (Bola.com/Aditya Wany)

Bola.com, Jakarta Persebaya memiliki cara untuk merayakan kemenangan 5-2 atas Bali United, Minggu (18/11/2018). Hasil itu memang sangat memuaskan karena bisa mencuri poin penuh dengan jumlah skor besar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar. 

Pelatih Persebaya, Djadjang Nurdjaman memutuskan untuk memberikan jatah libur latihan tambahan. Untuk kali ini, Rendi Irwan dkk. akan libur pada Senin dan Selasa, dan memulai latihan lagi pada Rabu (21/11/2018). 

Advertisement

Padahal, Persebaya biasanya hanya memberikan libur sehari saja kepada pemain setiap setelah pertandingan. Pelatih yang akrab disapa Djanur itu menyebutkan bahwa ini merupakan bonus untuk menghargai kerja pemain. 

“Libur dua hari ini memang sudah saya rencanakan. Senin kami pulang dari Bali dan sudah dihitung libur, Selasa masih libur, dan Rabu baru latihan. Ini bonus sekaligus menghargai hari besar Maulid Nabi,” ungkap Djanur kepada Bola.com. 

Pada Selasa ini merupakan hari libur nasional untuk memeringati Maulid Nabi Muhammad SAW. Para pemain yang beragama Islam bisa merayakannya dengan kesempatan yang didapat ini.

Di sisi lain, jarak waktu untuk melakoni pertandingan berikutnya juga memang agak jauh. Persebaya akan menjamu Bhayangkara FC pada pekan ke-32 Gojek Liga 1 bersama Bukalapak di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Senin (26/11/2018). 

Itu artinya, akan ada sekitar lima hari bagi tim berjulukan Bajul Ijo itu untuk mempersiapkan diri sebelum kembali bertanding. Selain itu, Persebaya saat ini benar-benar dalam posisi aman menduduki peringkat ketujuh klasemen sementara.

“Waktu kami juga masih cukup ada untuk memulihkan kondisi pemain. Kami masih bisa menggelar tiga kali latihan sebelum pertandingan,” ucap mantan pelatih Persib Bandung tersebut.

Berita Terkait