Pengurus Viking Menyerukan No Racism saat Persib Menjamu Persiwa

oleh Erwin Snaz diperbarui 30 Jan 2019, 05:30 WIB
Bonek dan Viking atau Bobotoh membaur pada satu tribune di Stadion Gelora Bung Tomo, saat pertandingan Persebaya kontra Persib, Kamis (26/7/2018) malam. (Bola.com/Aditya Wany)

Bola.com, Bandung - Viking Persib Bandung (VPC) menyerukan kepada seluruh bobotoh untuk tidak meneriakkan yel-yel rasialist saat Persib menjamu Persiwa Wamena di Stadion GBLA, Bandung, Senin (4/2/2019) dalam babak 32 besar leg kedua Piala Indonesia 2019.

Pengurus Viking, Rudi Boseng, mengatakan, yel-yel dan lagu rasialis saat Persib bertanding di Stadion Wijaya Kusuma, Cilacap merupakan segelintir oknum yang ingin merusak citra bobotoh Persib.

Advertisement

"Kami tidak pernah mengajarkan soal teriakan bernada rasialis, justru selama ini kami mengkampanyekan untuk tidak rasialis. Kalaupun ada, itu segelintir oknum yang ingin merusak citra bobotoh," tegas Boseng.

Boseng menambahkan, Viking dan bobotoh lainya sudah mengkampanyekan "No Racism" dalam setiap pertandingan sepak bola.

"Kami lebih baik mengedepankan kreativitas. Yang kemarin (di Cilacap) itu, mungkin tidak terpantau. Semua suporter di Indonesia mendukung klub masing-masing dengan baik dan sportif, tidak ada kerusuhan, hilangkan rasisme, dan hilangkan atribut yang memicu keributan," ujar Boseng.

Laga Persib versus Persiwa kemungkinan besar akan dipadati ribuan bobotoh. Maklum, ini menjadi laga kandang perdana Maung Bandung yang digelar di GBLA, setelah cukup lama tidak tampil di kandang sendiri akibat sanksi partai usiran saat Liga 1 2018.

Selain itu, para bobotoh masih banyak yang ingin menyaksikan secara langsung Persib hasil racikan pelatih anyar, Miljan Radovic.

Berita Terkait