Apex Legends Blokir Ribuan Pemain

oleh Nurfahmi Budi diperbarui 22 Feb 2019, 21:16 WIB
Apex Legends. (Doc: Digital Trends)

Bola.com, Jakarta - Apex Legends, gim anyar di genre battle royale, langsung mendapat atensi dari para gamer. Namun, baru beberapa hari dirilis, Apex Legends mengambil langkah tegas terhadap pemain yang curang.

Apex Legends mengambil langkah tegas terhadap cheater. Tidak main-main, belum dua minggu semenjak rilis, sudah ada 16.000 pemain yang diblokir dari permainan karena kedapatan menggunakan cheat.

Advertisement

Apex Legends mempunyai jumlah pemain aktif sebanyak 25 juta. Seperti dirilis Gamerant, dalam pembaruannya yang dipublikasikan di Reddit, Respawn mengungkapkan sikapnya tentang kecurangan, mendengar feedback pemain setia, dan akan berencana menambahkan fitur pelaporan di dalam gim segera.

Saat ini, pemain yang menemukan orang lain menggunakan cheat atau aktivitas mencurigakan lainnya dapat melaporkannya ke situs ini. Pemain juga didorong mengajukan laporan bersama dengan bukti-bukti, seperti screenshot dan ID gim cheater untuk membuat penyelidikan lebih cepat.

Tampaknya gelombang cheater di Apex Legends hanyalah awal dari pertarungan Respawn melawan gameplay kotor. Maklum, popularitas permainan yang melonjak signifikan, beberapa orang mengatakan gim ini akan mengalahkan Fortnite. Tidak mengherankan beberapa pemain sudah menemukan cara untuk mengeksploitasi gim.

Sementara itu, Respawn tidak membahas secara spesifik mengenai fitur pelaporan di dalam gim Apex Legends ini. Apex Legends berhasil memikat tidak kurang dari 25 juta pemain selama sepekan setelah dirilis.

Seiring popularitasnya, gim ini rencananya juga akan dirilis untuk perangkat mobile. Situs Phone Arena, mengungkapkan, Electronics Arts (EA) selaku publisher Apex Legend sedang berusaha agar bisa menghadirkan gim tersebut untuk perangkat Android dan iOS.

Saat ini, gim battle royale tersebut hanya tersedia secara gratis untuk PC, PlayStation 4 dan Xbox One. "Kami sedang berusaha agar gim ini bisa hadir di mobile dan cross-play, saya juga memperkirakan gim ini akan memiliki nilai yang luar biasa di Asia, dan kami sedang membicarakan tentang hal itu," ungkap CEO EA Games, Andrew Wilson.

Kehadiran Apex Legends di perangkat mobile akan membuat persaingannya dengan Fornite dan PUBG semakin sengit. Gim yang dikembangkan oleh Respawn Entertainment ini sukses menarik perhatian para pencinta gim, berhasil memiliki 10 juta pemain hanya dalam waktu 72 jam.

Sumber: Gamerant, Liputan6.com