PSSI Buka Peluang Pertahankan Fakhri Husaini di Timnas Indonesia U-19, Ada Opsi Jadi Asisten Pelatih

Kontrak Fakhri Husaini di Timnas Indonesia U-19 berpeluang diperpanjang.

BolaCom | Muhammad Adi YaksaDiterbitkan 17 November 2019, 15:45 WIB
Pelatih Timnas Indonesia U-19, Fakhri Husaini, memberikan instruksi saat melawan Iran U-19 pada laga uji coba di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi, Sabtu (7/9). Indonesia kalah 2-4 atas Iran. (Bola.com/Yoppy Renato)

Bola.com, Jakarta - PSSI masih menggantung nasib Fakhri Husaini. Kontraknya sebagai pelatih Timnas Indonesia U-19 yang telah habis, memunculkan berbagai spekulasi.

"Kami tidak ada masalah dengan Fakhri. Kenapa ada yang membesar-besarkan. Tidak ada yang perlu dipermasalahkan," ujar Mochamad Iriawan, Ketua Umum PSSI.

Advertisement

"Masalah kontrak Fakhri, nanti kami evaluasi dulu. SEA Games 2019 saja belum selesai. Sepak bola kita tidak akan maju kalau begini. Jangan diributkan terus. Publik seharusnya mendukung. Fakhri tidak berbicara apa-apa, ribut. Tidak ada masalah," tutur pria yang karib dipanggil Iwan Bule itu.

Masa bakti Fakhri bersama Timnas Indonesia U-19 selesai setelah Kualifikasi Piala AFC U-19 2020 pada 10 November 2019. Saat ini, pelatih asal Lhokseumawe, Aceh, tersebut kembali ke Bontang, Kalimantan Timur, untuk kembali bekerja di Pupuk Kaltim.

"Beliau membawa jadi Timnas Indonesia U-19 bagus. Pasti kami sebagai manusia akan menghargai jeri payah Fakhri," imbuh Iwan Bule.


Pelatih Kelas Dunia

Pelatih Timnas Indonesia U-19, Fakhri Husaini, memberikan instruksi saat latihan di Stadion Pakansari, Bogor, Senin (30/9). Latihan ini merupakan persiapan jelang Piala AFF U-19 di Vietnam. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Iwan Bule mengungkapkan kontrak Fakhri berpeluang besar diperpanjang PSSI. Namun, PSSI membuka opsi untuk menjadikan arsitek berusia 54 tahun itu sebagai asisten pelatih Timnas Indonesia U-19.

"Peluangnya besar. Itu pasti. Tapi, kami lihat perkembangannya seperti apa. Apa dia tetap menjadi pelatih kepala atau asisten pelatih, yang nantinya pelatihnya lebih bagus," tutur Iwan Bule.

"Kami lagi mencari yang terbaik. Pelatih kelas dunia yang bisa dikombinasikan sehingga kami lebih maju. Sekarang kami masih berkembang," kata Iwan Bule.

Berita Terkait