5 Cara Mencuci Pakaian agar Terhindar dari Virus Corona

oleh Yus Mei Sawitri diperbarui 03 Apr 2020, 15:30 WIB
Ilustrasi pakaian dicuci dengan mesin cuci. (dok. unsplash.com/Asnida Riani)

Bola.com, Jakarta - Mencuci tangan dengan sabun hingga membersihkan rumah dengan disinfektan menjadi sedikit dari banyak upaya untuk mencegah penyebaran virus corona. Cara mencuci pakaian juga harus diperhatikan dengan teliti. 

Apalagi jika Anda masih harus pergi ke luar rumah untuk beraktivitas. Sebaiknya segera cuci pakaian yang Anda pakai setiba di rumah, demi mencegah penularan COVID-19 ke anggota keluarga. 

Advertisement

Banyak orang tidak sadar pakaian yang digunakan bisa mengandung kuman atau virus yang menempel. Untuk itu, seberapa sering kita harus mencuci pakaian dan cara benar mencucinya?

Dilansir dari Hellomagazine, sebuah studi baru oleh The New England Medical Journal mengonfirmasi virus dapat bertahan di udara hingga tiga jam, di atas kardus selama 24 jam, plastik dan baja selama dua hingga tiga hari. Artinya kuman-kuman itu cenderung berkeliaran di pakaian jika Anda keluar rumah.

Pakaian yang bersentuhan dengan banyak cairan tubuh, seperti pakaian olahraga, akan memiliki sejumlah besar kuman, sehingga bisa menimbulkan risiko yang lebih besar.

Untuk itu, mencuci pakaian selama pandemi virus corona disarankan untuk langsung masuk ke mesin cuci. Bagaimana cara mencuci pakaian yang disarankan saat pandemi virus corona

2 dari 3 halaman

Hal yang Harus Diperhatikan ketika Mencuci Pakaian saat Pandemi Virus Corona

Ilustrasi penjemuran baju. (dok.

1. Bisakah mencuci pakaian dengan deterjen biasa?

Tes belum dilakukan, tetapi deterjen bubuk biasa, dan cairan dapat membersihkan pakaian secara efektif. Berhati-hatilah untuk tidak mengeluarkan pakaian saat memasukkannya ke dalam mesin cuci, karena ini dapat menyebarkan kuman.

2. Suhu

Jika biasanya mencuci dengan air dingin, mungkin untuk saat ini bisa mencuci dengan air hingga 60 derajat. Tapi harus diperhatikan bahan pakaian apa saja yang tidak tahan dengan suhu tersebut.

Juru bicara Dr Beckmann Susan Fermor mengatakan ada kesalahpahaman umum bahwa orang harus mencuci pakaian pada pengaturan terpanas mungkin untuk membunuh bakteri, tetapi itu tidak perlu. Tes telah membuktikan bahwa mencuci pakaian pada suhu 60° C, dengan deterjen yang baik, sangat memadai untuk membunuh bakteri.

"Pastikan memeriksa semua pakaian yang cocok untuk dicuci pada suhu ini sebelum memasukkannya ke dalam mesin cuci dan berhati-hatilah untuk tidak merusak pakaianmu," paparnya kepada Hellomagazine.

 

 

3 dari 3 halaman

Hal yang Harus Diperhatikan ketika Mencuci Pakaian saat Pandemi Virus Corona

3. Mencuci pakaian teratur

Jika tidak ada seorang pun di rumah atau lingkungan yang dinyatakan positif virus Corona atau menunjukkan gejala apa pun, dapat membersihkan pakaian seperti biasanya.

Tetapi jika sudah keluar ke tempat umum, disarankan untuk mencuci pakaian yang kenakan di luar rumah saat pulang.

4. Mencuci dengan mesin cuci

Ada baiknya untuk mencuci pakaian menggunakan mesin cuci.

5. Mencuci di tempat umum

Jika pergi ke tempat jasa mencuci atau menggunakan fasilitas mencuci bersama, seperti ruang mencuci di gedung apartemen, akan ada risiko penyebaran. Untuk itu, Anda harus mengenakan sarung tangan untuk menghindari menyentuh wajah, mendisinfeksi permukaan mesin yang digunakan, dan mencuci tangan sesuai pedoman kebersihan CDC.

Sumber asli: Hellomagazine

Disadur dari: Fimela.com (Penulis Anisha Saktian Putri/Editor Nabila Mecadinisa, published: 3/4/2020)