Tak Enak Hati Menyindir Juventus, Pemain Napoli Matteo Politano Meminta Maaf

oleh Gregah Nurikhsani diperbarui 27 Jun 2020, 15:41 WIB
Pemain Napoli Matteo Politano (kiri) bersama rekan-rekannya merayakan gol kemenangan atas Juventus pada final Coppa Italia di Olympic Stadium, Roma, Italia, Rabu (17/6/2020). Napoli menjadi juara Coppa Italia 2019-2020 setelah mengalahkan Juventus lewat drama adu penalti. (Filippo MONTEFORTE/AFP)

Bola.com, Jakarta - Winger Napoli, Matteo Politano, meminta maaf kepada pemain Juventus atas gestur yang ia lemparkan usai mencetak gol pada drama adu penalti di final Coppa Italia, Kamis (18/6/2020).

Pemain pinjaman dari Inter Milan itu tertangkap kamera menunjukkan gestur tek elok sesaat usai mencetak gol ke gawang Juventus. Politano menyuruh para pemain lawan untuk diam.

Advertisement

Usai pertandingan, Politano menyesal telah melakukan hal tersebut. Ia pun langsung menuju bench Juventus dan meminta maaf.

"Seharusnya saya tidak melakukan itu. Saya menuju para pemain Juventus dan langsung meminta maaf sebab saya sadar itu bukan gestur yang bagus," kata Politano disadur dari Football Italia.

"Adrenalin saya terpompa, itulah mengapa saya bertindak kontroversial seperti tadi yang saya sebutkan. Tapi, saya seharusnya tidak boleh seperti itu," ujarnya lagi mengomentari sengitnya final Coppa Italia tersebut.

Napoli sukses meraih juara Coppa Italia usai mengalahkan Juventus dengan skor 4-3 dalam drama adu penalti. Itu juga menjadi gelar pertama Gennaro Gattuso sebagai pelatih.

 

Video

2 dari 2 halaman

Puji Gennaro Gattuso

Pelatih Napoli, Gennaro Gattuso, mengangkat trofi usai menjuarai Coppa Italia di Stadion Olympic, Roma, Rabu (17/6/2020). Napoli menjadi juara setelah berhasil menang lewat adu penalti atas Juventus dengan skor 4-2.(AP/Andrew Medichini)

Lebih jauh, Matteo Politano juga memuji peran Gennaro Gattuso, sang alenatore Napoli. Ia merasa kalau mantan pemain Rangers dan AC Milan itu lebih dari sekadar cermat dalam menggalang pertahanan.

"Gattuso pelatih yang luar biasa. Dia selalu berupaya agar para pemain mengerahkan kemampuan maksimal. Banyak orang bilang 'alah, catenaccio itu!' karena pertahanan kami, padahal menurut saya serangan kami juga bagus," kata Politano.

"Gattuso adalah orang yang bisa bekerja baik dalam mengorganisasi pertahanan dan serangan. Kami semua kompak, sama seperti Inter dan Juventus. Kalau kami bermain bertahan ya karena lawannya Juventus," tambahnya.

Sumber: Football Italia

Berita Terkait