4 Pemain yang Disia-siakan PSG kemudian Sukses di Klub Lain: Enggak Selalu Enak Main di Klub Kaya

oleh Ario Yosia diperbarui 10 Jul 2020, 09:50 WIB
Logo dan ilustrasi PSG. (AFP/Franck Fife)

Bola.com, Jakarta - PSG klub yang mendominasi Ligue 1 beberapa musim terakhir. Mereka sangat terkenal akan kegemarannya dalam membeli pemain bintang.

Kebiasaan membeli pemain bintang itu berlangsung sejak Qatar Sports Investments (QSI) mengambil alih PSG. Mereka pun menjadi tim bertabur bintang.

Advertisement

Dengan kekuatan finansial yang besar, PSG berhasil mendominasi Ligue 1. PSG menjadi juara Ligue 1 sebanyak 7 kali dalam 8 musim terakhir.

Klub yang bermarkas di Parc des Princes itu bahkan mampu memecahkan rekor transfer dunia pada tahun 2017. Ketika itu mereka membeli Neymar dari Barcelona dengan biaya yang mencapai 222 juta euro.

Dengan terlalu bergantung pada investasi pemain asing, PSG menjadi melupakan pemain yang berasal dari akademi mereka sendiri. Para pemain muda tersebut seringkali berakhir hengkang ke klub lain.

Berikut ini empat mantan pemain junior PSG yang kini sukses mengukir namanya di klub lain seperti dikutip dari Ronaldo.com.

Video

2 dari 5 halaman

Kingsley Coman

Pemain Bayern Munchen, Kingsley Coman, berebut bola dengan pemain Borussia Moenchengladbach, Christoph Kramer, pada laga Bundesliga di Allianz Arena, Minggu (14/6/2020). Bayern Munchen menang 2-1 atas Borussia Moenchengladbach. (AP/Matthias Balk)

Juventus berhasil merekrut Paul Pogba secara gratis pada tahun 2012. Dua tahun kemudian juara Serie A itu melakukan hal yang sama dengan Kingsley Coman.

Namun, Serie A ternyata tidak cocok dengan Coman. Pemain asal Prancis itu kemudian pindah ke Bayern Munchen.

Setelah lima musim di Bavaria, Coman adalah pemain reguler di tim utama. Winger berusia 24 tahun itu sudah membuat 158 penampilan kompetitif untuk mereka.

3 dari 5 halaman

Moussa Dembele

Pemain Olympique Lyon Moussa Dembele berebut bola dengan pemain Barcelona, Clement Lenglet pada leg kedua 16 besar Liga Champions di Camp Nou, Rabu (13/3). Barcelona menaklukkan Olympique Lyon dengan skor telak 5-1. (AP/Emilio Morenatti)

Fulham berhasil merayu Moussa Dembele untuk meninggalkan ibu kota Prancis. Pemain asal Prancis itu datang ke Inggris pada tahun 2013.

PSG tidak keberatan melepas Dembele. Sebab, Les Parisiens mengklaim memiliki pemain yang lebih baik di skuad mereka.

PSG mungkin menyesali keputusan itu karena Dembele kembali ke Ligue 1 bersama Olympique Lyon. Sang pemain kini menjadi salah satu pemain yang produktif di liga.

4 dari 5 halaman

Jonathan Ikone

Striker Prancis, Jonathan Ikone, merayakan gol yang dicetaknya ke gawang Albania pada laga Kualifikasi Piala Eropa 2020 di Stade de France, Paris, Sabtu (7/9). Prancis menang 4-1 atas Albania. (AFP/Geoffroy Van Der Hasselt)

Akademi PSG banyak menghasilkan penyerang yang berbakat. Jonathan Ikone adalah salah satunya.

Setelah gagal mendapatkan kesempatan di tim utama, Ikone pindah ke LOSC Lille pada tahun 2013. Ia mampu mengembangkan kemampuannya di sana.

Ikone adalah sosok yang selalu ada untuk Lille musim ini. Pemain berusia 22 tahun itu berhasil menyumbang 4 gol dan 7 assist di semua kompetisi.

 

5 dari 5 halaman

Christopher Nkunku

Gelandang RB Leipzig, Christopher Nkunku, melakukan selebrasi usai membobol gawang Koln pada laga Bundesliga di Stadion Rhein Energie, Senin (1/6/2020). RB Leipzig menang dengan skor 4-2. (AP/Ina Fassbender)

Nkuku sempat menembus tim utama PSG pada musim lalu. Ia bahkan bermain dalam 29 pertandingan di semua kompetisi.

Namun, Nkunku pada akhirnya harus tersingkir dari skuad PSG. Pemain asal Prancis itu kemudian bersinar di RB Leipzig.

Gelandang serang muda ini berhasil membuat 13 assist untuk rekan-rekannya. Selain itu, Nkunku juga mampu mencetak 5 gol.

Sumber asli: Ronaldo.com

Disadur dari: Bola.net (Aga Deta, Published 9/7/2020)

Berita Terkait