Cara Philippe Coutinho Menampar Halus Barcelona: Sumbang 2 Gol Plus 1 Assist buat Bayern Munchen

oleh Ario Yosia diperbarui 15 Agu 2020, 07:59 WIB
Philippe Coutinho - Bayern Munchen dan Barcelona (Bola.com/Adreanus Titus)

Bola.com, Jakarta - Philippe Coutinho jadi sosok yang paling berbahagia dalam duel perempat final Liga Champions yang mempertemukan Barcelona kontra Bayern Munchen. Ia menyumbang dua gol buat Bavarian yang menang telak 8-2 atas Tim Catalan di Estadio da Luz, Sabtu (15/8/2020) dini hari WIB.

Hans-Dieter Flick tidak memainkan Philippe Coutinho sejak awal laga. Ia baru menurunkan pemain Brasil tersebut pada menit 75 saat tim asuhannya sudah unggul 5-2.

Advertisement

Tapi coba lihat apa yang dilakukan oleh mantan pemain Liverpool itu sejak ia diturunkan dari bangku cadangan dalam 15 menit terakhir pertandingan.

Ia memberi assist untuk gol Robert Lewandowski pada menit 82, yang mengubah skor menjadi 6-2, sebelum mencetak dua gol bagi majikan Jerman itu pada menit 85 dan 89. Skor akhir 8-2 tidak berubah dan menjadi salah satu pertandingan paling dikenang dalam sejarah Liga Champions.

Dalam pertandingan yang sangat menyedihkan bagi Lionel Messi cs. Barcelona kalah segala-galanya kecuali dominasi atas bola sebesar 51 persen saja.

Blaugrana menderita 13 tembakan on target ke gawang kiper Jerman Marc-Andre ter Stegen, selain sembilan percobaan serangan lainnya yang meleset dari sasaran. 

Sang raksasa La Liga itu hanya berhasil mencatatkan lima shots on target dengan satu menjadi gol oleh Luis Suarez menit 57, dengan satu gol Barca lainnya terjadi akibat bunuh diri David Alaba pada menit ketujuh.

Bisa dibilang Bayern Munchen memang mantas menang telak atas Barcelona.

Video

2 dari 3 halaman

Diperlakukan Tak Pantas

Gelandang baru Bayern Munchen, Philippe Coutinho membawa bola saat sesi latihan di Munich, Jerman selatan (20/8/2019). Munchen meminjam Coutinho dari Barcelona selama satu musim dengan biaya 8,5 juta euro atau sekitar Rp 134,3 miliar. (AFP Photo/Christof Stache)

Philippe Coutinho menyimpan luka ke Barcelona. Ia dipinggirkan dari Tim Catalan dengan status pemain pinjaman ke Bayern Munchen.

Bayern tak berniat memperpanjang masa peminjaman penyerang serba biasa asal Brasil itu.

Presiden Bayern Munich, Karl-Heinz Rummenigge memastikan tidak akan mempermanenkan Philippe Coutinho. Mereka akan memulangkan gelandang asal Brasil tersebut ke Barcelona.

Coutinho dipinjam oleh Bayern dari Barcelona di awal musim 2019/2020. Dalam klausul peminjaman, ada opsi permanen.

 Jika Bayern ingin menjadikan Coutinho sebagai pemainnya, harga yang mesti dibayar ke Barcelona sebesar 120 juta euro (Rp2 triliun). Untuk saat ini, mereka tak punya dananya.

"Seperti yang kami katakan, kesepakatan Coutinho sudah berakhir dan kami tidak bisa membuat kesepakatan dengan nilai seperti itu," tutur Rummenigge, dikutip dari Bild.

Wajar bila harga jual Coutinho masih tinggi. Sebab, dia masih terikat kontrak dengan Barcelona hingga Juni 2023 mendatang.

Sedihnya, saat mau balik ke Barcelona, ia ditolak lagi. Ia diminta mencari klub baru.

Hasrat mudik ke Premier League muncul di benak Philippe Coutinho. Agennya Kia Joorabchian, menyatakan bahwa kliennya itu sangat amat ingin kembali ke Inggris. Klub-klub top seperti Arsenal, Tottenham Hotspur dan Leicester City dilaporkan tertarik untuk menampungnya.

"Ia pernah bahagia bermain di Liverpool, dan sangat ingin kembali ke Inggris untuk memperbaiki kariernya," ucap Joorabchian.

 

 

 

3 dari 3 halaman

Masa Depan usai Liga Champions

Philippe Coutinho saat membobol gawang Barcelona di perempat final Liga Champions. Bayern Munchen menang 8-2. (Manu Fernandez / POOL / AFP)

Sejatinya Philippe Coutinho belum ingin memutuskan masa depannya sebelum Liga Champions berakhir. Ia ingin fokus memberikan yang terbaik bagi Bayern. 

"Terkait Coutinho, sekarang ini dia sangat fokus untuk melewati tahap berikutnya Liga Champions," tutur Joorabchian kepada talkSPORT.

Sang pemain amat serius menatap laga kontra Barcelona.

"Dia akan menghadapi pertandingan masif, klub yang memilikinya melawan klub yang saat ini sedang dia perkuat. Jadi dia berada di situasi genting sekarang ini," jelas Kia Joorabchian.

"Dia akan menghadapi Barcelona, dia tak sabar akan itu. Dia menatap peluang juara Liga Champions. Saya kira Bayern memiliki tim yang punya potensi untuk mewujudkan itu," urai sang agen.

Kemenangan 8-2 jadi cara Coutinho menampar klubnya, yang kurang menghargai bakatnya. Selamat Coutinho!

Sumber: Berbagai sumber

 

Berita Terkait