Wayne Rooney Beri Semangat buat Harry Maguire yang Terlibat Kasus Kriminal

oleh Gregah Nurikhsani diperbarui 28 Agu 2020, 06:15 WIB
Bek Manchester United, Harry Maguire, saat melawan Leicester City pada laga Premier League di Stadion King Power, Minggu (26/7/2020). Manchester United menang dengan dua gol tanpa balas. (Oli Scarff/Pool via AP)

Bola.com, Jakarta - Wayne Rooney memberikan dukungan moral kepada Harry Maguire. Kapten Manchester United itu sedang terlibat kasus kriminal di Yunani.

Keputusan Harry Maguire untuk berlibur ke Yunani berbuah masalah. Sang bek terjerat kasus hukum setelah ia berkelahi dengan kepolisian setempat.

Advertisement

Dalam persidangan kemarin, Maguire dinyatakan bersalah dan terancam hukuman 20 bulan penjara. Meski tim kuasa hukum Maguire berencana melakukan banding dalam waktu dekat ini.

Rooney berharap Maguire bisa lolos dari kasus yang menderanya. "Saya mengenal Harry dengan baik, dan saya rasa apa yang dituduhkan itu bukan karakternya," ujar Rooney kepada talkSPORT.

Rooney menyebut bahwa berurusan dengan hukum itu tidak menyenangkan. Jadi ia berharap kasus Maguire ini bisa segera selesai.

"Saya rasa apa yang diberitakan sejauh ini sangat bertolak belakang dengan dirinya. Saya tidak bisa membayangkan ia datang ke pengadilan dan dinyatakan bersalah hanya dalam jangka waktu dua jam saja."

"Apa yang Harry Maguire alami itu tidak mudah. Saya pernah berbuat kesalahan dan berusan dengan pihak berwajib, dan saya tahu betul situasi sulit yang ia alami sekarang."

 

Video

2 dari 2 halaman

Provokasi?

Kapten Manchester United, Harry Maguire, menghadiri persidangan di Pengadilan Pulau Syros, Yunani, Sabtu (22/8/2020). (AP/Michael Varaklas)

Rooney juga percaya bahwa Maguire tidak mungkin menyerang orang lain tanpa penyebab. Ia menilai pasti ada yang memprovokasi Maguire sehingga emosinya tersulut.

"Harry bukan tipikal orang seperti itu. Dia di sana bersama kekasihnya, keluarganya dan juga teman-temannya. Jadi pasti ada sesuatu yang terjadi di sana."

"Menurut opini saya, ada yang memprovokasi dirinya. Sebagai sebuah negara, kita terlalu cepat menghakiminya. Saya bisa pastikan itu bukan karakternya." ujarnya.

Sumber: TalkSPORT

Disadur dari: Bola.net (Serafin Unus Pasi, published 27/8/2020)

Berita Terkait