Kecewa Manchester United Kalah dan Tersingkir dari Liga Champions, Harry Maguire Tak Mau Mencari-cari Alasan

oleh Benediktus Gerendo Pradigdo diperbarui 09 Des 2020, 06:45 WIB
Kapten Manchester United, Harry Maguire, bersalaman dengan pelatih RB Leipzig, Julian Nagelsmann, setelah The Red Devils kalah 2-3 dari RB Leipzig dalam laga matchday keenam Liga Champions, Rabu (9/12/2020) dini hari WIB. (ANNEGRET HILSE / POOL / AFP)

Bola.com, Jakarta - Manchester United kalah 2-3 dalam lawatan ke markas RB Leipzig dalam matchday keenam Grup H Liga Champions, Rabu (9/12/2020) dini hari WIB. Kapten The Red Devils, Harry Maguire, tidak mau cari alasan dari kekalahan tersebut dan mengakui timnya terlambat tampil baik dalam laga ini.

RB Leipzig unggul 3-0 terlebih dulu. Angelino dan Amadou Haidara membawa timnya unggul 2-0 pada babak pertama dan Justin Kluivert mencetak gol pada babak kedua yang membuat Manchester United menjadi frustrasi.

Advertisement

Manchester United baru mulai bangkit dalam 11 menit terakhir pertandingan. Bruno Fernandes mencetak gol lewat titik putih pada menit ke-79.

Paul Pogba kemudian membangkitkan asa Manchester United kembali hidup dengan gol pada menit ke-83. Sayang, Manchester United tak mampu mencetak gol tambahan lagi hingga laga usai.

Kapten Manchester United, Harry Maguire, mengakui timnya terlambat untuk panas. Ia mengakui dalam 20 menit pertama pertandingan Manchester United tidak dalam performa yang bagus sehingga dengan mudah kebobolan oleh tim tuan rumah.

"Kami memulai permainan dengan terlalu lambat. Itu tidak bagus. 20 menit pertama kami seperti tidak berada di pertandingan itu. Mereka bisa mengalirkan bola dua kali ke kotak  penalti dan kami gagal mengantisipasinya," ujar Harry Maguire seperti dilansir BBC Sport.

"Kami harus introspeksi diri, kami membuat kami harus bekerja keras. Anda melihat bagaimana kami bangkit pada akhir pertandingan tapi lambat pada awal. Kami tak bisa tetap tertinggal."

"Kami katakan pada Sabtu lalu saat jeda antarbabak, tertinggal 0-2, gol berikutnya kursial dan kami mengatakannya lagi pada malam ini. Mereka membuatnya menjadi 3-0 dan beban kami makin besar. Gol ketiga membuktikan bahwa itu menjadi yang paling krusial. Namun, tertinggal tiga gol kami berusaha untuk menyamainya pada akhir pertandingan," lanjut kapten Manchester United itu.

Video

2 dari 2 halaman

Kecewa

Amadou Haidara dari Leipzig mencetak gol kedua timnya selama pertandingan sepak bola grup H Liga Champions antara RB Leipzig dan Manchester United di RB Arena di Leipzig, Jerman, Selasa, 8 Desember 2020. (Foto AP / Matthias Schrader)

Harry Maguire mengakui kekecewaannya karena Manchester United kalah dalam pertandingan ini dan tersingkir begitu cepat dari Liga Champions. Namun, kapten The Red Devils ini enggan mencari-cari alasan untuk kekalahan yang dialami timnya.

"Saya tidak ingin mencari alasan. Kami harus keluar dan bermain agresif, memenangkan bola. Itu hal mednasar. Jika Anda tak bisa menahan umpan silang lawan, Anda akan kalah. Saya tidak ingin seperti itu, dan itu bukan alasan," ujar Maguire.

"Ini grup yang sulit, tapi kami harus tetap melaluinya. Itulah standar dari klub ini. Saya kecewa, kami bekerja sangat keras untuk bisa mencapai kompetisi ini. Tak peduli grup apa yang kami dapatkan, pasti akan sulit. Kami harus melakukannya dengan lebih baik," lanjutnya.

Sumber: BBC Sport

Berita Terkait