Bola.com, Jakarta - Barito Putera menjadi klub yang melakukan operasi senyap terkait persiapan di Piala Menpora 2021. Klub berjulukan Laskar Antasari itu terlihat belum sekalipun mendatangkan amunisi tambahan untuk menyongsong turnamen pramusim tersebut.
Sedari awal Piala Menpora 2021 diumumkan bergulir pada 21 Maret 2021, Barito Putera sudah terlihat tidak bersemangat. Pelatih Djajdjang Nurdjaman mengaku waktu persiapan yang mepet membuat turnamen tersebut tidak ideal.
"Saya bersyukur Alhamdulillah izin untuk sepak bola dikeluarkan, akan tetapi kalau turnamen mulai 21 Maret saya kira waktunya boleh dikatakan tidak ideal," kata Djadjang pada pertengahan Februari 2021.
Kekhawatiran memang tidak hanya dirasakan Djadjang Nurdjaman saja. Mayoritas pelatih klub lain juga menyuarakan hal yang sama terkait mepetnya waktu persiapan.
Meski begitu, Djadjang menyebut situasi ini menjadi tantangan untuk timnya dalam mempersiapkan tim berkualitas. Pria yang akrab disapa Djanur itu yakin Barito Putera memiliki waktu yang tepat untuk mematangkan persiapan tim.
"Kami awali dengan pramusim, yaitu Piala Menpora. Ini sangat kami sambut, sehingga kami bisa meramaikan sepak bola kembali. Saya pikir kami punya waktu untuk mempersiapkan diri, tapi ini tentu tidak mudah," ujar pria yang akrab disapa Djanur itu.
Barito Putera saat ini sudah memulai persiapan jelang bertempur di Piala Menpora 2021 sejak 7 Maret lalu. Klub asal Kalimantan Selatan itu memilih Yogyakarta sebagai tempat pemusatan latihan yang digelar di Lapangan Universitas Negeri Yogyakarta.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Tanpa Pemain Asing
Barito Putera mengonfirmasi tanpa pemain asing untuk Piala Menpora 2021. Pelatih Djadjang Nurdjaman akan memanfaatkan skuat seadanya untuk bertempur di turnamen pramusim tersebut.
Pemain asing yang dimiliki Barito Putera yakni Aleksandar Rakic sedang dipinjamkan ke klub Bosnia dan Herzegovina, Krupa. Adapun Danilo Sekulic dan Cassio de Jesus masih berada di negara masing-masing.
Situasi pandemi COVID-19 yang penuh dengan segala keterbatasan membuat pelatih Djadjang Nurdjaman pesimistis bisa memanggil kedua pemain di atas. Hal itulah yang membuat Barito Putera akan menggunakan skuad yang ada saat ini.
"Untuk pemain lokal sudah oke. Akan tetapi pemain asing punya kendala tersendiri sehingga akan sangat pesimistis. Jadi, mungkin saja Barito Putera menjalani pramusim ini tanpa pemain asing," ujar Djadjang.
Untuk Piala Menpora 2021, Barito Putera sedang berusaha mendatangkan satu pemain. Djadjang sudah memberikan kode, sosok pemain tersebut akan diboyong dari Persib Bandung.
"Posisinya depan, dia jarang main juga di Persib, tunggu saja, nanti kalau sudah sepakat dikabari," ucap Djanur.
Persaingan Ketat
Barito Putera berada di Grup A Piala Menpora 2021. Sejatinya, Barito Putera akan bersaing dengan empat klub lainnya.
Namun, Persipura Jayapura belakangan memilih tidak ikut serta dalam Piala Menpora 2021. Situasi itu membuat peta persaingan yang akan dihadapi Barito Putera tinggal mealawan Arema FC, PSIS Semarang, dan Tira Persikabo.
Secara persaingan, Barito Putera berada dalam grup yang relatif tidak berat. Namun, semua klub tentu saja wajib diwaspadai karena akan mengeluarkan kemampuan terbaik demi menjadi tolok ukur kesiapan jelang berlaga di Liga 1 2021.
Semua pertandingan akan dimainkan Barito Putera di Stadion Manahan, Solo. Lokasi venue yang tidak jauh dari tempat pemusatan latihan tentu bakal menjadi keuntungan buat Rizky Pora dkk. dalam menghemat kebugaran.
Skuad untuk Piala Menpora 2021
Kiper: Muhammad Riyandi, Aditya Harlan, Yoewanto Setya Beny
Belakang: Yudha Febrian, Yuswanto Aditya, Dandi Maulana, Nazar Nurzaidin, Bagas Kaffa, Muhammad Firly, Nyoman Paul Aro.
Tengah: David Maulana, Ambrizal Umanailo, Bayu Pradana, Rafi Syarahil, Ferdiansyah, Sandy Tacchinardi, Rizky Pora, Muhammad Hanafi, Ardhiansah Pramesthu, Delvin Rumbino.
Depan: Rafly Ariyanto, Kahar Muzakkar
Pelatih: Djadjang Nurdjaman (Indonesia)
Baca Juga
Adu Banteng Timnas Indonesia Vs Filipina pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia: Lini Tengah Bentrok
Yuk Timnas Indonesia Patahkan Kutukan Spesialis Nyaris di Berbagai Ajang! Lawan Filipina Jadi Partai Hidup-Mati ke Piala Dunia 2026
Deretan PR yang Harus Dibenahi Timnas Indonesia saat Menghadapi Lagi Hidup Mati Melawan Filipina