Rahasia Manajer Chelsea Thomas Tuchel Buat Real Madrid Asuhan Zinedine Zidane Mati Kutu di Semifinal Liga Champions

oleh Hendry Wibowo diperbarui 06 Mei 2021, 05:40 WIB
Manajer Chelsea, Thomas Tuchel tamak sangat bersemangat saat tim asuhannya bersua Real Madrid di leg 1 semifinal Liga Champions. (JAVIER SORIANO / AFP)

Bola.com, Jakarta - Tim yang disebut punya DNA Eropa, Real Madrid dibuat tidak berdaya ketika harus berhadapan dengan Chelsea di semifinal Liga Champions.

Terbaru pada leg kedua semifinal, Kamis (06/05/2021) dini hari WIB, Real Madrid dipaksa menyerah dari Chelsea dengan skor 0-2. The Blues pun lolos ke final berkat agregat 3-1.

Advertisement

Pada laga ini, Real Madrid menguasai penguasaan bola tapi seperti dibuat linglung ketika masuk ke kotak penalti lawan. Apa yang dilakukan seorang manajer Chelsea, Thomas Tuchel sehingga Real Madrid yang diasuh Zinedine Zidane dibuat mati kutu?

"Kami pantas menang. Babak pertama sulit karena Real menguasai penguasaan bola dan mereka membuat kami menderita. Tapi kemudian kami berbahaya dengan serangan balik dan tidak pernah kehilangan rasa lapar, tidak pernah kehilangan keinginan untuk bertahan," kata Thomas Tuchel.

"Babak kedua bahkan lebih baik, struktur pertahanan tim dan pada fase ini seharusnya kami bisa mencetak gol lebih awal. Ini pencapaian yang fantastis dan selamat untuk tim."

"Real Madrid, tentu saja, selalu berbahaya. Mereka bisa mengubah apapun menjadi gol. Jadi terus bermain, bahkan ketika Anda memiliki peluang dan gagal, mereka tidak pernah kehilangan konsentrasi, fokus, dan energi positif di lapangan. Ini adalah pertunjukan yang luar biasa," tambahnya.

Saksikan Video Pilihan Kami:

2 dari 2 halaman

Mason Mount Kehabisan Kata-kata

Gelandang Chelsea, Mason Mount (tengah) berselebrasi dengan rekan satu timnya setelah mencetak gol ke gawang Real Madrid pada pertandingan leg kedua semifinal Liga Champions di Stamford Bridge di London, Kamis (6/5/2021). Chelsea menang atas Real Madrid 2-0. (AP Photo/Alastair Grant)

Usai pertandingan, salah satu pencetak gol Chelsea, Mason Mount sampai kehabisan kata-kata terkait fakta timnya bisa lolos ke final dengan mengalahkan tim sekaliber Real Madrid. Namun ia meyakini Chelsea seharusnya bisa menang dengan gol lebih banyak.

"Saya tidak bisa berkata-kata. Penampilan hebat malam ini. Itu adalah pertandingan yang sulit dan berat. Mereka (Real Madrid) datang dan memberikan segalanya tetapi kami bekerja keras," kata Mason Mount saat diwawancara BT Sport.

"Kami mungkin seharusnya memiliki sekitar lima gol. Tetapi yang paling penting adalah kami menang malam ini. Kami ingin tampil di setiap pertandingan dan memenangkannya," lanjutnya.

Terkait pertemuan kontra Manchester City di final Liga Champions akhir Mei nanti, Mason Mount menyebut ini bakal sangat menakjubkan.

"Akhir pekan ini, kami bahkan melawan mereka. Kami sudah bermain tiga kali (melawan City) musim ini, jadi ini akan menjadi pertandingan yang menakjubkan," Mason Mount menuturkan.

 

Sumber: BBC 

Berita Terkait