Bola.com, Jakarta - Juara dunia bertahan, Joan Mir memulai MotoGP 2021 dengan catatan tidak terlalu menggembirakan. Kini jelang balapan MotoGP Italia di Sirkuit Mugello, ia terdampar di posisi enam klasemen sementara pembalap.
Joan Mir sudah tertinggal 31 poin dari pimpinan klasemen sementara Fabio Quartararo. Rekan senegaranya dari Spanyol, Marc Marquez pun memprediksi Joan Mir tidak akan bisa mempertahankan titel juara dunia pada musim ini.
Secara khusus Marc Marquez menilai ada yang salah dengan strategi Joan Mir untuk bersaing pada MotoGP 2021.
"Menjadi juara dunia itu sulit tapi mempertahankannya jauh lebih sulit," kata Marc Marquez soal sepak terjang Joan Mir musim ini yang baru naik podium sekali.
"Mir membuat strategi khusus tahun lalu, mencoba menyelesaikan semua balapan. Tapi dengan menyelesaikan semua balapan, Anda memenangkan gelar dunia sekali, tidak berkali-kali," lanjutnya.
Joan Mir memang tampak kesulitan mengulang strateginya pada musim lalu di MotoGP 2021. Karena begitu banyak pesaingnya yang sukses meningkatkan performa.
Saksikan Video Pilihan Kami:
Fabio Quatararo Vs Pecco Bagnaia
Oleh karena itulah, Marc Marquez memprediksi bukan Joan Mir yang akan bersaing jadi juara dunia MotoGP 2021 tapi justru pembalap Ducati, Pecco Bagnaia dan rider Yamaha, Fabio Quartararo.
"Tahun ini Quartararo, Bagnaia, dan (Alex) Rins (rekan setim Joan Mir) melaju lebih cepat darinya (Joan Mir)," kata Marc Marquez memberikan analisis.
"Saya pikir persaingan untuk menjadi juara dunia bakal jadi milik Quartararo dan Bagnaia. Bagnaia kuat, dia konstan dan tidak memiliki tekanan untuk memenangkan kejuaraan dunia, persis seperti Mir pada tahun 2020," tambahnya.
Apakah prediksi Marc Marquez bakal jadi kenyataan? Yuk sama-sama kita tunggu.
Sumber: Crash.net
Baca Juga
Luapan Amarah Justin Hubner ke Wasit Shen Yinhao: Timnas Indonesia U-23 Memang Bermain Buruk, tapi Orang Ini...
Timnas Indonesia U-23 Dihajar Uzbekistan, Erick Thohir: Mau Nyerah atau Fight Back? Kasih Lihat Kita Enggak Bisa Dinjak-injak!
Diawali Kegembiraan, Nobar Timnas Indonesia U-23 di Balai Kota Surabaya Berakhir Kekecewaan