Liga Inggris: Mengaku Tertekan, Daniel James Tetap Bersyukur Main di Manchester United

oleh Benediktus Gerendo Pradigdo diperbarui 12 Jun 2021, 10:45 WIB
Gelandang Leeds United, Ezgjian Alioski (kiri) dan gelandang Manchester United, Daniel James, terjatuh usai perebutan bola dalam laga lanjutan Liga Inggris 2020/21 pekan ke-14 di Old Trafford Stadium, Minggu (20/12/2020). Leeds United kalah 2-6 dari Manchester United. (AFP/Nick Potts/Pool)

Bola.com, Jakarta - Penyerang sayap Manchester United, Daniel James, mengaku ada tekanan berat yang selalu dirasakannya ketika tampil untuk The Red Devils. Namun, James mengaku selalu bersyukur dengan tekanan yang dirasakannya.

Daniel James direkrut Manchester United dari Swansea City pada musim panas 2019 dengan biaya transfer senilai 17 juta pound. Performa apik yang diperlihatkan James bersama Swansea City di divisi Championship pada musim sebelumnya membuat The Red Devils tertarik.

Advertisement

Daniel James pun sempat memperlihatkan performa meyakinkan pada awal kehadirannya di Manchester United. Namun, James perlahan mulai kehilangan tempat utama di skuad asuhan Ole Gunnar Solskjaer.

Pemain berusia 23 tahun itu akhirnya bisa kembali ke performa terbaiknya pada paruh kedua musim 2020/2021. Sepanjang musim, Daniel James tercatat bermain dalam 26 laga untuk Manchester United di semua kompetisi.

Video

2 dari 3 halaman

Pengakuan Daniel James

Daniel James (kiri) pun sukses membawa Setan Merah kembali memimpin lewat sebuah tembakan keras dari jarak dekat pada menit ke-57. (Foto: AP/Pool/Stu Forster)

Sejak awal kedatangannya di Old Trafford, Daniel James mengakui dirinya merasakan tekanan berat. Namun, kehadiran para pemain top lain di Manchester United membuat tekanan tersebut menjadi tidak seberapa terasa baginya.

"Saya pikir saya suka tekanan tambahan semacam itu karena membantu saya sebagai pemain. Saya harus belajar dengan itu, saya harus menghadapi situasi seperti itu sepanjang waktu," ujar Daniel James seperti dikutip The Sun.

"Bermain dalam laga dengan tekanan tinggi selalu membantu, tapi saya mencoba untuk tidak memberi terlalu banyak tekanan pada diri saya sendiri. Saya rasa tidak perlu. Anda bisa membiarkan permainan menguasai Anda jika terlalu menekan diri sendiri."

"Ini lompatan besar. Jika Anda melihat karier dan tingkat kemajuan apa pun. Anda ingin mengambil langkah kecil, tapi saya mengambil langkah besar itu. Langkah yang tidak pernah bisa saya tolak," lanjutnya.

 

3 dari 3 halaman

Penegasan Daniel James

Pemain Manchester United, Daniel James, mencetak gol ke gawang Istanbul Basaksehir pada laga Liga Champions di Stadion Old Trafford, Rabu (25/11/2020). Setan Merah menang dengan skor 4-1. (AP/Dave Thompson)

Daniel James merasa mental dan teknik permainannya kini makin berkembang bersama Manchester United dan membuatnya siap menyambut pentas Euro 2020 dengan antusias. Ia akan memperkuat Timnas Wales di kejuaraan empat tahunan yang sempat tertunda selama satu tahun itu.

“Mungkin saya bermain sedikit lebih banyak dari yang saya kira pada tahun pertama. Saya terus belajar dari itu," ujar Daniel James.

“Saya pikir selalu ada tahapan dalam karier Anda. Jika Anda melihat semua orang, di mana Anda mungkin mengalami sedikit penurunan, tapi saya ingin berpikir bahwa permainan saya jauh lebih baik sekarang."

“Saya telah belajar banyak dan telah mengerjakan banyak hal setiap hari, belajar dari pemain di posisi saya dan melakukan yang terbaik yang saya bisa untuk siap menghadapi turnamen seperti ini," lanjutnya.

Sumber: The Sun

Disadur dari: Bola.net (Ari Prayoga, published 11/6/2021)

Berita Terkait