Bola.com, Bandung - Gelandang Persib Bandung, Marc Klok mengaku didekati hingga lima tim setelah memutus kontraknya dengan Persija Jakarta pada 23 Juni 2021.
Sepekan berselang, Marc Klok mengumumkan dirinya bergabung dengan Persib Bandung dan menandatangani perjanjian berdurasi empat musim.
Sebelum merapat ke Persib, Marc Klok mendapatkan tawaran dari tiga klub Indonesia, satu tim Malaysia, dan klub Uni Emirat Arab (UEA).
Demi berkostum Persib, pemain berusia 28 tahun itu rela menolak tawaran Bali United, Arema FC, dan Persis Solo.
Selain itu, Marc Klok juga enggan bermain di luar negeri dengan mengabaikan proposal Kedah FC dari Malaysia dan Al Wahda FC dari UEA.
"Di Indonesia, saya mendapatkan tawaran dari Arema FC, Bali United, dan Persis. Di Malaysia ada Kedah FC, dan di UEA ada Al Wahda," kata Marc Klok di YouTube Persib Bandung yang tayang pada 10 September 2021.
"Menurut saya, Persib nomor satu. Kenapa? Selain hubungan saya dengan pelatih Robert Alberts, saya juga respek dengan histori klub dan penggemar," jelas Marc Klok.
Cerita Persib Rekrut Marc Klok
Direktur Persib Bandung, Teddy Tjahjono menceritakan proses Marc Klok dapat bermain untuk tim berjuluk Pangeran Biru itu.
Ketika Marc Klok menyudahi kesepakatannya dengan Persija, Teddy buru-buru melakukan pendekatan dan tahu banyak klub yang berminat kepada pemain kelahiran Amsterdam, Belanda itu.
"Ada kesempatan saat itu. Kami dapat informasi bahwa Marc Klok sudah tanpa klub dan bisa didekati sekaligus diajak bergabung," jelas Teddy masih dalam platform yang sama.
"Sejak saat itu, komunikasi berlangsung intens. Saat proses pendekatan, ada beberapa klub yang juga tertarik dengan Marc Klok," imbuh Teddy.
Klan Belanda di Persib
Di Persib, Marc Klok bereuni dengan mantan pelatihnya di PSM Makassar, Robert Alberts. Selain itu, kedatangannya menambah kental klan Belanda di Pangeran Biru.
Sebelum Marc Klok, Persib telah lebih dulu mempunyai tiga pemain berdarah Negeri Kincir Angin yaitu Nick Kuipers, Geoffrey Castillion, dan Ezra Walian.
"Di Persib, ada banyak pemain dengan kualitas terbaik. Saya mau bermain untuk tim dengan kualitas yang mumpuni," imbuh Marc Klok.