Meski Ditekuk RB Leipzig, Guardiola Bangga Manchester City Lolos 16 Besar Champions dari Grup Maut

oleh Gregah Nurikhsani diperbarui 08 Des 2021, 03:29 WIB
Pep Guardiola - Pelatih berkepala plontos ini telah mempersembahkan banyak trofi dan membawa Manchester City menjelma menjadi klub elit di Eropa. Menukangi City sejak Juli 2016 Pep telah memenangi 231 laga dari 312 pertandingan. (AFP/Lindsey Parnaby)

Bola.com, Leipzig - Kekalahan 1-2 dari RB Leipzig, Rabu (8/12/2021) tak membuat Pep Guardiola gusar. Baginya, Manchester City telah menampilkan permainan gemilang sepanjang fase grup Liga Champions 2021/2022.

Bertanding menghadapi tuan rumah RB Leipzig dalam kondisi pincang lantaran banyak pemainnya yang cedera, Manchester City melakukan sejumlah rotasi. Edersen yang biasa dipasang, mengalah kepada Zack Steffen.

Advertisement

Pun dengan barisan pertahanan, di mana Nathan Ake dan Zinchenko dipercaya mengawal sektor bek.

Manchester City kemudian harus bermain dengan 10 pemain setelah bek kanan Kyle Walker menerima kartu merah menyusul pelanggaran kerasnya kepada pemain RB Leipzig. "Itu jelas kartu merah. Saya tidak perlu memberi tahu Anda apa yang akan saya lakukan di ruang ganti," kata Guardiola.

Kartu merah yang didapat Walker sebetulnya akan jadi sinyal buruk buat Pep Guardiola. Maka dari itu, ia berharap Manchester City dalam kondisi prima saat memulai langkahnya pada babak 16 besar Liga Champions. Apa katanya?

2 dari 3 halaman

Tetap Bangga

Kyle Walker (Manchester City) menerima kartu merah saat menghadapi RB Leipzig dalam lanjutan Liga Champions, Rabu (8/12/2021) dini hari WIB. (Dok. RB Leipzig)

Masih dalam kesempatan yang sama, Pep Guardiola tetap bangga akan kiprah Manchester City selama fase grup Liga Champions. Apalagi Kevin de Bruyne dkk. keluar sebagai juara grup yang berisikan PSG, RB Leipzig, dan Club Brugge.

"Perjalanan kami di Liga Champions luar biasa sepanjang babak grup. Ini grup keras. Jadi saya lebih dari puas jika harus menilai secara umum," kata Pep.

"Saya harap kami memulai langkah di babak 16 besar dengan kondisi terbaik tanpa gangguan cedera."

"Memang betul kami kebobolan banyak gol, tapi kan koleksi gol kami lebih baik meski akan lebih baik kalau tidak kebobolan banyak gol. Semua pemain bermain bagus, kecuali pada babak pertama. Selebihnya seperti yang saya katakan, saya bangga bisa lolos dari grup maut ini."

3 dari 3 halaman

Posisi Akir Grup A

Berita Terkait