Piala AFF 2020: Plus Minus Timnas Indonesia dan Malaysia Dilihat dari Statistik Melawan Kamboja

oleh Gregah Nurikhsani diperbarui 10 Des 2021, 09:15 WIB
Piala AFF - Menebak Starting XI Timnas Indonesia saat melawan Kamboja (Bola.com/Adreanus Titus)

Bola.com, Jakarta - Meski menang melawan Kamboja pada laga pertama Piala AFF 2020, Kamis (9/12/2021) di Bishan Stadium dengan skor 4-2, Timnas Indonesia punya kelemahan dan kelebihan jika dibandingkan dengan Malaysia.

Dua dari empat gol Timnas Indonesia dikemas oleh Rachmat Irianto pada babak pertama, sementara sisanya dicetak Evan Dimas dan Ramai Rumakiek. Kamboja bisa membalas lewat Yue Safy dan Prak Mony Udom.

Advertisement

Berbeda dengan Indonesia, Kamboja sudah menjalani dua pertandingan di Grup B. Mereka dipertemukan dengan rival Indonesia, Malaysia, pada Senin (6/12/2021) lalu dan juga menelan kekalahan.

Nahasnya, mereka cuma bisa mencetak satu gol lewat titik putih yang dieksekusi Sath Rosib pada menit ke-90. Namun mereka cuma kebobolan tiga gol oleh Safawi Rasid, Akhyar Rashid, dan Kogileswawan Raj.

Berhubung lawannya sama, kualitas Timnas Indonesia dan Malaysia bisa kita bandingkan dari statistik pertandingan. Ini tidak bisa dijadikan patokan utama, tapi perlu dilirik untuk mengukur kekuatan masing-masing. Sedikit bocoran: Indonesia dan Malaysia, kurang lebih, mengusung gaya bermain yang serupa.

2 dari 8 halaman

Penguasaan Bola

Timnas Indonesia - Ilustrasi Timnas Indonesia (Bola.com/Adreanus Titus)

Dalam aspek ini, Indonesia dan Malaysia kurang lebih sama. Kedua negara kalah penguasaan bola dibandingkan dengan Kamboja, namun mampu meraih kemenangan. Indonesia (45 persen) dan Malaysia (44 persen).

Bisa disimpulkan bahwa gaya bermain kedua tim juga kurang lebih sama: direct, tidak bertele-tele ketika melangsungkan serangan ke wilayah lawan. Namun tetap memperlihatkan dominasi selama pertandingan berlangsung.

3 dari 8 halaman

Jumlah Tembakan

Bek Timnas Indonesia, Pratama Arhan ketika melawan Kamboja di Piala AFF 2020. (PSSI).

Tentu menjadi sebuah pertanyaan: Mengapa tim yang kalah penguasaan bola dianggap lebih dominan? Jawabannya bisa dilihat dari aspek jumlah tembakan. Lagi-lagi, Indonesia dan Malaysia memiliki kesamaan.

Indonesia, saat menghadapi Kamboja, membukukan total 19 tembakan yang lima di antaranya berhasil menemui sasaran. Mereka juga berhasil membatasi Kamboja melepaskan 12 tembakan saja.

Sementara itu, Malaysia mampu menciptakan 17 tembakan yang sembilan di antaranya tepat sasaran. Tetapi, tim besutan Tan Cheng Hoe tersebut membiarkan Kamboja mencatatkan 14 tembakan.

4 dari 8 halaman

Jumlah Operan

Dua pemain Timnas Indonesia, Evan Dimas (kiri) dan Irfan Jaya ketika melawan Kamboja di Piala AFF 2020. (PSSI).

Seperti yang telah dijelaskan pada poin pertama, Indonesia dan Malaysia mengusung gaya bermain yang direct dan tidak bertele-tele. Klaim tersebut diperkuat oleh statistik operan yang dilakukan oleh kedua tim ketika bertemu Kamboja.

Perlu diketahui bahwa Indonesia dan Malaysia sama-sama kalah dalam jumlah operan. Kamboja selalu membukukan lebih dari 400 operan (427 vs Malaysia, 476 vs Indonesia). Sementara Indonesia 380, Malaysia 323.

Pertandingan melawan Kamboja menunjukkan betapa lemahnya Indonesia dalam urusan mengoper bola, dan terbukti oleh catatan 303 operan tepat sasaran (77 meleset). Sementara Malaysia membuat 323 operan, 267 di antaranya berhasil (56 meleset). Aspek ini perlu menjadi perhatian yang serius buat pelatih Indonesia, Shin Tae-yong.

5 dari 8 halaman

Tekel

Winger Timnas Indonesia, Witan Sulaeman ketika melawan Kamboja di Piala AFF 2020. (PSSI).

Aspek ini menunjukkan betapa agresifnya Indonesia ketika dalam fase bertahan. Mereka membukukan 22 tekel selama pertandingan berlangsung, jauh melampaui Malaysia yang cuma sanggup melakukan 15 saja.

Kamboja sendiri cukup stabil (12 tekel vs Malaysia, 13 tekel vs Indonesia). Terlihat bahwa mereka punya kesamaan dengan Malaysia dalam urusan ini, tapi tidak bisa disimpulkan secara mentah-mentah bahwa Malaysia punya lini pertahanan yang mudah jebol selayaknya Kamboja.

6 dari 8 halaman

Serangan Berbahaya

Timnas Indonesia. (PSSI).

Indonesia masih unggul karena mampu mencatatkan 120 serangan, yang 82 di antaranya dianggap membahayakan benteng Kamboja. Malaysia cuma melancarkan 89 serangan dan hanya 59 saja yang dianggap berbahaya.

Catatan ini menunjukkan tim mana yang lebih baik dalam memanfaatkan peluang, terutama jika mempertimbangkan aspek jumlah tembakan. Bisa disimpulkan bahwa Malaysia punya efektivitas yang lebih baik ketimbang Skuat Garuda.

7 dari 8 halaman

Statistik Lengkap: Kamboja vs Malaysia

Timnas Malaysia meraih kemenangan 2-0 atas Kamboja pada laga pembuka Piala AFF 2020. (dok. AFF)

Penguasaan Bola

  • Kamboja 56% - 44% Malaysia

Jumlah Tembakan

  • Kamboja 17 - 14 Malaysia

Tembakan Tepat Sasaran

  • Kamboja 6 - 9 Malaysia

Tembakan Meleset

  • Kamboja 4 - 5 Malaysia

Tembakan Dihalau

  • Kamboja 4 - 3 Malaysia

Tendangan Bebas

  • Kamboja 11 - 14 Malaysia

Sepak Pojok

  • Kamboja 10 - 5 Malaysia

Offside

  • Kamboja 1 - 1 Malaysia

Penyelamatan Kiper

  • Kamboja 6 - 20 Malaysia

Pelanggaran

  • Kamboja 6 - 11 Malaysia

Kartu Kuning

  • Kamboja 1 - 1 Malaysia

Total Operan

  • Kamboja 427 - 323 Malaysia

Total Operan Komplit

  • Kamboja 361 - 267 Malaysia

Tekel

  • Kamboja 12 - 15 Malaysia

Serangan

  • Kamboja 85 - 89 Malaysia

Serangan Berbahaya

  • Kamboja 72 - 59 Malaysia
8 dari 8 halaman

Statistik Lengkap: Timnas Indonesia vs Kamboja

Piala AFF - Duel Kapten - Timnas Indonesia Vs Kamboja (Bola.com/Adreanus Titus)

Penguasaan Bola

  • Indonesia 45% - 55% Kamboja

Jumlah Tembakan

  • Indonesia 19 - 12 Kamboja

Tembakan Tepat Sasaran

  • Indonesia 5 - 6 Kamboja

Tembakan Meleset

  • Indonesia 7 - 3 Kamboja

Tembakan Dihalau

  • Indonesia 7 - 3 Kamboja

Tendangan Bebas

  • Indonesia 12 - 15 Kamboja

Sepak Pojok

  • Indonesia 6 - 3 Kamboja

Offside

  • Indonesia 2 - 0 Kamboja

Penyelamatan Kiper

  • Indonesia 4 - 1 Kamboja

Pelanggaran

  • Indonesia 17 - 13 Kamboja

Kartu Kuning

  • Indonesia 2 - 0 Kamboja

Total Operan

  • Indonesia 380 - 476 Kamboja

Total Operan Komplit

  • Indonesia 303 - 387 Kamboja

Tekel

  • Indonesia 22 - 13 Kamboja

Serangan

  • Indonesia 99 - 120 Kamboja

Serangan Berbahaya

  • Indonesia 87 - 82 Kamboja

 

Disadur dari: Bola.net (Yaumil Azis, published 9/12/2021)

Berita Terkait