Final Liga 2 2021: Menanti Pesta Dua Tim Sultan di Kasta Kedua

oleh Gatot Susetyo diperbarui 30 Des 2021, 09:00 WIB
Para pemain Persis Solo merayakan gol kedua ke gawang Martapura Dewa United yang dicetak Fabiano Beltrame dalam laga semifinal Liga 2 2021 di Stadion Pakansari, Bogor, Senin (27/12/2021). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Bola.com, Jakarta - Laga final Liga 2 2021 yang mempertemukan RANS Cilegon FC dengan Persis Solo di Stadion Pakansari Cibinong, Jabar, Kamis (30/12/2021) malam WIB, tetap menarik untuk dinikmati. Kedua tim melaju ke final usai menyingkirkan lawan-lawannya di babak semifinal.

RANS Cilegon FC lebih dulu menjejakkan langkahnya ke partai puncak setelah mengandaskan perlawanan PSIM Yogyakarta 3-0. Sedangkan Persis Solo berhasil mengatasi perlawanan sengit Dewa United 2-1.

Advertisement

Pertemuan RANS Cilegon FC kontra Persis bakal menyita perhatian, mengingat label kedua tim di Liga 2 musim ini. Laga nanti bakal jadi momen puncak bagi dua tim Sultan yang selama semusim ini membetot perhatian jagat sepakbola Indonesia.

Pembelian Cilegon United oleh artis kondang Raffi Ahmad dan pengelolaan Persis yang melibatkan putra Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep, membuat atmosfer kompetisi kasta kedua tak kalah pamor dibanding BRI Liga 1.

Selain dua sosok di atas, dengan dukungan finansial melimpah dua klub Sultan itu seolah jor-joran mengontrak pemain hebat yang pernah berkibar di Liga 1. Ini juga jadi daya tarik Liga 2 musim ini makin meningkat.

"Soal tensi pertandingan, saya kira sedikit menurun dibanding semifinal kemarin. Karena RANS dan Persis sudah pasti lolos ke Liga 1 musim depan. Tapi final nanti, kami bisa main lepas dan menampilkan kualitas permainan tingkat tinggi," kata Rahmad Darmawan, pelatih RANS Cilegon FC.

 

 

2 dari 3 halaman

Penantian Panjang

Persis Solo menemani Rans Cilegon FC lolos ke semifinal Liga 2 2021 usai menang 2-0 atas Persiba Balikpapan di Stadion Pakansari, Rabu (22/12/2021). Kedua gol dicetak oleh Ferdinand Sinaga yang memastikan Persis menjadi runner-up Grup X di bawah Rans Cilegon FC. (Bola.com/Ikhwan Yanuar)

Arsitek Persis Solo, Eko Purjianto tak akan melepas gelar juara yang sudah ada di depan mata. Apalagi Persis, sebagai klub legendaris di Tanah Air, sangat haus gelar juara. Maklum selama 14 tahun hanya berkutat di kasta kedua, Persis nyaris tanpa mahkota juara.

"Final nanti penasbihan klub terbaik Liga 2 tahun ini. Meski telah promosi ke Liga 1, kami ingin juara Liga 2," ujarnya.

"Kami sudah menunggu empat belas tahun untuk naik ke kasta tertinggi. Selama itu pula, Persis dianggap klub medioker. Sekarang saat Persis bangkit dan sejajar dengan klub kasta teratas," tuturnya.

3 dari 3 halaman

Berburu Hadiah

Para pemain Rans Cilegon FC merayakan gol pertama ke gawamg PSIM Yogyakarta yang dicetak Bima Ragil (kedua dari kiri) dalam laga semifinal Liga 2 2021 di Stadion Pakansari, Bogor, Senin (27/12/2021). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Salah besar bila menilai final Liga 2 nanti sekadar seremonial. Selain mengejar trofi juara, iming-iming hadiah berupa uang pasti jadi incaran pemain RANS Cilegon FC dan Persis.

Selain hadiah kolektif untuk juara,  masih ada dua kategori penghargaan individu bagi pencetak gol terbanyak dan pemain terbaik. Inilah yang bakal dikejar para pemain.

Liga 2 2019 lalu, sepatu emas bagi topskorer direbut striker Persita, Sirvi Arfani yang sekarang berbaju RANS. Sementara nominasi pemain terbaik digenggam gelandang Persik, Taufik Febrianto, yang saat ini membela Persita di BRI Liga 1.

Menarik kita tunggu siapa bakal jadi kampiun, topscorer, dan pemain terbaik Liga 2 2021 nanti.

Berita Terkait