Bola.com, Jakarta - Aleix Espargaro membawa Aprilia meraih kemenangan perdana pada ajang MotoGP setelah finis pertama pada balapan MotoGP Argentina di Sirkuit Termas de Rio Hondo, beberapa waktu yang lalu.
Namun akhir pekan lalu, Aleix Espargaro kembali membumi setelah hanya finis sebelas pada balapan MotoGP Amerika Serikat atau kalah dari rekan setimnya, Maverick Vinales yang finis sepuluh.
Hasil buruk MotoGP Amerika Serikat dipastikan semakin memperburuk mood seorang Aleix Espargaro. Karena sebelum balapan, ia menyebut proses perpanjangan kontrak dengan Aprilia tidak berjalan baik.
Mengutip situs Speedweek, kontak pertama antara manajer Aleix Espargaro, Albert Vera dengan manajemen Aprilia tidak berjalan baik.
"Saya belum menerima tawaran apapun (dari Aprilia). Tapi kontak pertama dengan manajer saya sangat mengecewakan. Itu membuat saya sangat sedih karena kami masih jauh dari itu (perpanjangan kontrak)," kata Aleix Espargaro.
"Masih ada waktu dan saya berharap Aprilia menghargai pekerjaan saya. Saya telah menunjukkan bahwa saya cepat dan tahu bagaimana mengembangkan motor," lanjutnya.
Ingin Bertahan di Aprilia
Lebih lanjut Aleix Espargaro bisa melirik tawaran tim lain jika memang Aprilia tidak kunjung menunjukkan sinyal positif dalam perpanjangan kontrak.
"Paddock terus berkembang dan peluang lain akan muncul, tetapi sekali lagi, saya ingin tetap bersama Aprilia," ujar Aleix Espargaro.
Tentu pada usia 32 tahun, pindah tim akan menjadi sebuah kerugian untuk Aprilia. Opsi terbaik adalah memperpanjang kontrak lantaran ia sudah terlibat dalam mengembangkan motor Aprilia selama enam tahun.
Sumber: Speedweek
Baca Juga
Pedro Acosta dan Pecco Bagnaia Ketawa Bareng Ditanya Anggapan Aprilia Motor Paling Kompetitif di MotoGP 2024
Kemenangan Pertama Bareng Aprilia Dinilai Maverick Vinales Paling Berkesan ketimbang P1 Bareng Suzuki dan Yamaha
MotoGP: Terungkap! Segini Tawaran Aprilia untuk Boyong Fabio Quartararo Sebelum Pilih Bertahan di Yamaha