Bakal Absen Panjang Usai MotoGP Italia, Ucapan Simpati Mengalir Deras untuk Marc Marquez

oleh Hendry Wibowo diperbarui 29 Mei 2022, 19:00 WIB
Marc Marquez. (AP/Achmad Ibrahim)

Bola.com, Jakarta - Balapan MotoGP Italia di Sirkuit Mugello, hari Minggu (29/05/2022), kemungkinan bakal jadi race terakhir Marc Marquez musim ini.

Pasalnya pembalap Repsol Honda itu akan menjalani operasi lengan keempatnya setelah mengalami cedera pada 2020.

Advertisement

Marc Marquez akan terbang ke Mayo Clinic di Rochester, Minnesota, Amerika Serikat pada Selasa (31/5/2022) waktu setempat guna menjalani operasi.

Menurut Doktor Michele Zasa dari Clinica Mobile, juara dunia MotoGP enam kali tersebut butuh pemulihan setidaknya 4-6 bulan.

Mengetahui haol di atas, pembalap ramai-ramai memberikan ucapan simpati untuk Marc Marquez.

2 dari 5 halaman

Ingin Lihat Marc Marquez seperti 2019

Marc Marquez menjadi pembalap Spanyol terakhir yang berhasil menjuarai MotoGP Jerez, yaitu pada 2019. Pembalap berjuluk The Baby Alien tersebut tercatat sudah tiga kali menang di sirkuit dengan panjang 4,4 kilometer tersebut. Marquez menyabet gelar pertamanya pada tahun 2014 dan pada 2018 ia berhasil menggandakan catatannya. (AFP/Jorge Guerrero)

Salah satunya juara dunia MotoGP 2021, Fabio Quartararo. Dia secara khusus berharap bisa melihat lagi sosok Marc Marquez dalam bentuk performa terbaik.

"Dia contoh bagi saya dan pembalap lain. Bagi saya, dia masih yang terbaik dalam 10 tahun terakhir," ucapnya dikutip dari MotoGP.com.

"Saya tak bisa berkata banyak, tapi apa pun yang dibutuhkan. Saya berharap yang terbaik dalam pemulihannya dan melihat Marc versi 2019," lanjut pembalap asal Prancis itu.

3 dari 5 halaman

Menyedihkan

Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, saat beraksi pada MotoGP Belanda di Sirkuit Assen, Belanda, Minggu (30/6/2019). Vinales sukses menjadi juara dengan catatan waktu 40 menit 55,415 detik. (AP//Peter Dejong)

Kemudian pembalap Aprilia, Maverick Vinales sangat sedih melihat perjuangan Marc Marquez sembuh sepenuhnya dari cedera lengan kanan.

"Itu menyedihkan karena Anda tidak mau melihat pembalap menderita seperti itu. Marc adalah pembalap yang selalu mendorong hingga maksimal. Itu bagus tapi juga membuat Anda berusaha lebih keras di trek," kata Vinales.

"Melihat pembalap melewati situasi seperti ini, sangat berat untuk balapan, juga buat penonton. Dia start dengan kencang, lalu sesuatu terjadi. Sulit dipahami, berat juga untuknya," tambahnya.

4 dari 5 halaman

Sudah Tepat

Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, melakukan selebrasi usai finis pada MotoGP Belanda di Sirkuit Assen, Belanda, Minggu (30/6/2019). Vinales sukses menjadi juara dengan catatan waktu 40 menit 55,415 detik. (AP//Peter Dejong)

Sementara Pecco Bagnaia menilai keputusan Marc Marquez kembali naik meja operasi sudah tepat. Karena menurutnya butuh fisik prima untuk menaklukkan motor MotoGP.

"Jika mereka telah memutuskan hal itu untuknya, pasti sudah yakin jalan tersebut akan membantunya," kata Bagnaia.

"Jelas bahwa awalnya bagus, tapi tahun ini dia menemukan motor baru yang sangat berbeda. Dia harus berada dalam kondisi terbaik."

"Dengan motor baru ini, dia makin kesulitan. Jika mereka memutuskan untuk operasi di Amerika Serikat, maka itu adalah pilihan yang tepat," lanjutnya.

5 dari 5 halaman

Jadwal Sisa Balapan MotoGP 2022

  • 5 Juni 2022: MotoGP Katalunya
  • 19 Juni 2022: MotoGP Jerman
  • 26 Juni 2022: MotoGP Belanda
  • 7 Agustus 2022: MotoGP Inggris
  • 21 Agustus 2022: MotoGP Austria
  • 4 September 2022: MotoGP Misano
  • 18 September 2022: MotoGP Aragon
  • 25 September 2022: MotoGP Jepang
  • 2 Oktober 2022: MotoGP Thailand
  • 16 Oktober 2022: MotoGP Australia
  • 23 Oktober 2022: MotoGP Malaysia
  • 6 November 2022: MotoGP Valencia

Berita Terkait