Lihat 2 Rival Jadi Juara Dunia Terpuruk di MotoGP Jepang, Tidak Membuat Fabio Quartararo Girang

oleh Hendry Wibowo diperbarui 26 Sep 2022, 20:45 WIB
Pembalap Yamaha, Fabio Quartararo. (AFP/Toshifumi Kitamura)

Bola.com, Jakarta - Pembalap Yamaha, Fabio Quartararo harusnya girang usai balapan MotoGP Jepang di Sirkuit Motegi hari Minggu (25/09/2022) lalu. 

Pasalnya meski cuma finis delapan, dua rivalnya dalam persaingan menjadi juara dunia MotoGP 2022: Pecco Bagnaia dan Aleix Espargaro sama-sama tidak finis. 

Advertisement

Pecco Bagnaia harus menerima kenyataan tidak finis usai kecelakaan pada lap terakhir ketika coba menyalip Fabio Quartararo

Sementara Aleix Espargaro mengalami masalah teknis pada motor jelang start sehingga harus menukar motornya. Pembalap Aprilia ini finis ke-16. 

Namun terlepas fakta di atas, Fabio Quartararo justru kecewa dengan hasil balapan MotoGP Jepang. 

2 dari 5 halaman

Rasa Frustrasi Fabio Quartararo

Akhirnya pada balapan di Motegi kali ini, Quartararo finis di posisi kedelapan dan menjauh dari kejaran Francesco Bagnaia yang terjatuh di lap terakhir. Dengan finis di posisi kedelapan Quartararo mendapat tambahan delapan poin. (AFP/Toshifumi Kitamura)

Fabio Quartararo merasa frustrasi usai balapan MotoGP Jepang lantaran dirinya cuma finis delapan saat Bagnaia dan Espargaro tidak dapat poin.

Juara dunia MotoGP 2021 itu menganalisis sebenarnya ia punya kans bersaing melawan Marc Marquez dan Miguel Oliveira untuk finis keempat atau kelima.

"Pada akhirnya dengan situasi seperti ini, memang lebih baik mendapat delapan poin karena finis ke-8 ketimbang nol poin," ujarnya.

"Namun saya sedikit frustrasi karena sebenarnya saya bisa bersaing melawan Marc Marquez dan Miguel Oliveira," lanjutnya.

3 dari 5 halaman

Gara-gara Setelan Motor

Tak lama, pebalap asal Spanyol itu malah terlibat insiden dengan Fabio Quartararo. Dikutip dari The Race, Marquez membuat sebuah kesalahan kecil usai keluar dari tikungan tiga. Ia kehilangan sedikit grip ban belakang dan bermaksud untuk melakukan koreksi. Karena kecepatan Marquez tiba-tiba menurun, Fabio Quartararo yang ada di belakangnya tak sempat bereaksi. Pebalap asal Prancis itu pun menghantam sisi kanan belakang Marquez dan terjatuh ke aspal. (AP/Jose Breton)

Fabio Quartararo menilai ada yang salah dengan setelan motor Yamaha YZR-M1 saat balapan MotoGP Jepang. Karena hal ini, ia terpaku di posisi delapan. 

“Saya kesulitan menyalip karena kehilangan waktu di sektor 1 Sirkuit Motegi. Ini membuat frustrasi karena saya bisa melaju lebih cepat," ujar pembalap 23 tahun itu. 

"Kami membuat kesalahan dengan mengubah sesuatu pada motor sebelum balapan. Itu membuat kami lebih lambat,” lanjutnya. 

 

 

4 dari 5 halaman

18 Poin

Meskipun begitu, gap poin Fabio Quartararo dari Pecco Bagnaia menjauh menjadi 18 poin.

Padahal sebelumnya, Bagnaia cuma tertinggal 10 poin jelang balapan MotoGP Jepang.

Para pembalap akan kembali mengaspal akhir pekan ini pada balapan MotoGP Thailand di Sirkuit Buriram.

5 dari 5 halaman

10 Besar Klasemen Pembalap

MotoGP - Pecco Bagnaia, Jack Miller, Jorge Martin, Fabio Quartararo, Marco Bezzecchi (Bola.com/Adreanus Titus)
  • 1 Quartararo 219 poin.
  • 2 Bagnaia 201
  • 3 Aleix Espargaró 194
  • 4 Bastianini 170
  • 5 Miller 159
  • 6 Brad Binder 148
  • 7 Zarco 138
  • 8 Martin 120
  • 9 Viñales 113
  • 10 Rins 108

Berita Terkait