Antonio Cassano: Berhentilah Wahai Cristiano Ronaldo, Saatnya Pensiun!

oleh Yus Mei Sawitri diperbarui 29 Sep 2022, 08:35 WIB
Cristiano Ronaldo layak menjadi pengganti Maguire sebagai kapten Manchester United. Meski baru bergabung di skuat asuhan Ole Gunnar Solskjaer, Ronaldo telah memiliki pengalaman sebagai kapten di Real Madrid dan Juventus. Ia juga memiliki pengaruh besar di Old Trafford. (AFP/Paul Ellis)

Bola.com, Jakarta - Mantan striker Italia, Antonio Cassano, melontarkan komentar menohok untuk superstar Manchester United (MU) dan Timnas Portugal, Cristiano Ronaldo. Dia meminta Ronaldo segera pensiun saja daripada berisiko jadi langganan bangku cadangan. 

Cristiano Ronaldo baru sekali menjadi starter di Liga Inggris bareng MU pada era Erik ten Hag musim ini. Namun, dia masih masuk starting XI Timnas Portugal pada pertandingan UEFA Nations League saat jeda internasional sepekan terakhir. 

Advertisement

Posisi CR7 di Timnas Portugal kini dipertanyakan, karena gagal mencetak gol pada dua laga internasional, serta membuang-buang beberapa peluang kontra Spanyol. Portugal takluk 0-1 dari Spanyol, Rabu (28/9/2022) dini hari WIB, sehingga gagal lolos ke semifinal UEFA Nations League 2022/2023.

Menurut Antonio Cassano, Cristiano Ronaldo tidak lagi mencapai standar seperti biasanya. Mantan pemain AS Roma itu meminta Ronaldo sebaiknya gantung sepatu. 

 

2 dari 5 halaman

Komentar Antonio Cassano untuk Ronaldo

Cristiano Ronaldo. Striker Timnas Portugal berusia 35 tahun yang sejak awal musim 2021/2022 kembali memperkuat Manchester United ini menjadi salah satu pemain aktif dengan koleksi gol terbanyak di ajang Piala Dunia dengan 7 gol dari total 17 laga dalam 4 edisi Piala Dunia. Rinciannya adalah masing-masing 1 gol dicetaknya pada Piala Dunia 2006, 2010 dan 2014, ditambah 3 gol lagi pada edisi terakhir di Rusia 2018 lalu. (AP/Luis Vieira)

"Pada titik ini, Cristiano sebaiknya melakukan yang terbaik untuk dirinya dan memahami jika Anda tidak mencapai level tertentu, Anda harus menutup toko," kata Cassano kepada Cabine Desportiva, seperti dikutip dari Mirror, Kamis (29/9/2022).  

Ronaldo memegang rekor sebagai pencetak gol terbanyak di ajang internasional, dengan mengoleksi 117 gol untuk Portugal. Namun, Portugal kini punya opsi melimpah di sektor serang, termasuk Rafael Leao dan Joao Felix yang belakangan dipinggirkan dari starting XI oleh sang pelatih, Fernando Santos. 

"Dia telah memenangi segalanya, dia fenomenal. Setop! Anda harus berhenti atau hanya menghangatkan bangku cadangan," imbuh Cassano. 

 

3 dari 5 halaman

Tekanan Besar

Tekanan terhadap Cristiano Ronaldo menguat terkait performa buruknya musim ini, terutama di Manchester United (MU). Sang bintang tak mampu menolong dirinya sendiri untuk mengatasi tekanan itu setelah mengalami malam menyedihkan saat Portugal tumbang dari Spanyol. 

Ronaldo merupakan kapten Portugal dan top scorer laga di laga internasional sepanjang sejarah. Namun, dia sangat kesulitan musim ini, karena baru menyumbang satu gol di semua kompetisi bersama MU. 

Cristiano Ronaldo juga hanya menjadi cadangan di era pelatih baru MU, Erik ten Hag. Alhasil, laga bersama Portugal menjadi ajang pembuktian bagi Ronaldo bahwa dirinya belum habis. Ternyata, ia gagal membuktikan diri. 

 

4 dari 5 halaman

Gagal Buktikan Diri

Timnas Portugal gagal lolos ke semifinal UEFA Nations League usai disingkirkan Spanyol dengan skor tipis 0-1 pada laga terakhir Grup B di Estadio Municipal de Braga, Rabu (28/9/2022) dini hari WIB. (AP/Rui Vieira)

Menjelang laga kontra Spanyol, media ternama Portugal A Bola menyerukan supaya Ronaldo dicoret dari starting XI. Media tersebut beralasan pemain berusia 36 tahun itu sudah kehilangan pengaruh dan menit bermainnya dikurangi saja.  

Meski begitu, Cristiano Ronaldo tetap mendapat tempat di Timnas Portugal. Pelatih Portugal, Fernando Santos, memilih mengabaikan seruan media ternama tersebut. 

Perjudian Fernando Santos tidak terbayar apik. Ronaldo mengalami malam yang menyedihkan saat Portugal menderita kekalahan kandang pertama dari Spanyol selama lebih dari 80 tahun di laga kompetitif.

Sumber: Mirror, Daily Mail

Selama tiga tahun ke depan Elang Mahkota Teknologi (Emtek) Group menjadi pemegang hak siar English Premier League (EPL). Kompetisi bergengsi ini akan ditayangkan secara gratis di stasiun televisi SCTV dan bisa dinikmati secara live streaming dengan berlangganan di Vidio. Sobat Bola.com mau tahu detailnya? Klik tautan ini.

5 dari 5 halaman

Intip Posisi Tim Favoritmu

Berita Terkait