Obrolan dengan Jurnalis Vietnam di Sela Piala Dunia 2022: Lebih Asyik Indonesia ketimbang Qatar!

oleh Hendry Wibowo diperbarui 25 Nov 2022, 16:25 WIB
Education City Stadium, salah satu venue gelaran Piala Dunia 2022 Qatar. (Hendry Wibowo/Bola.com)

Laporan Langsung dari Hendry Wibowo dan Ade Yusuf Satria dari Qatar. 

Selama bertugas di Piala Dunia 2022 Qatar, kami bertemu jurnalis dari berbagai negara. Mereka berasal dari kawasan Asia, Eropa, Afrika sampai benua Amerika.

Advertisement

Nah saat berada di Media Centre Education City Stadium pada laga Uruguay versus Korea Selatan, Rabu (25/11/2022), kami sempat terlibat perbincangan dengan jurnalis Vietnam, Minh Thien. Kami sama-sama meliput Piala Dunia 2022, meskipun negara kami sama-sama tidak berpartisipasi. 

Gara-gara sama-sama berasal dari negara Asia Tenggara, pertanyaan kami langsung tertuju apakah Minh Thien ini pernah ke Indonesia. Seperti yang sudah diduga, dia menang pernah ke Indonesia, dalam rangka bertugas.  

"Tentu pernah. Saya meliput Asian Games 2018 di Palembang. Saya ini jurnalis olahraga," ujar Minh Thien.

Perhelatan Asian Games 2018 berlangsung di dua kota, Jakarta dan Palembang, pada Agustus 2018. Saat itu, jurnalis dari berbagai negara tumpah ruah datang ke Tanah Air untuk meliputan perhelatan akbar tersebut. 

 

 

2 dari 5 halaman

Pempek dan Nasi Goreng

Ilustrasi pempek. (Shutterstock)

Pertanyaan berlanjut, soal apakah Minh Thien ini sempat mencicipi makanan khas Palembang yaitu Pempek saat bertugas di Asian Games 2018. Dia mengaku pernah menjajal berbagai macam kuliner Indonesia, termasuk yang paling terkenal, nasi goreng. 

"Oh tentu saja. Saya cukup lama di Palembang, hampir tiga minggu. Selain pempek, saya itu hampir makan nasi goreng setiap hari," kata Minh Thien sembari tersenyum.

"Tapi yang paling saya ingat itu minuman jahe ya. Itu minuman yang menyehatkan. Rasanya enak buat saya," lanjutnya. 

 

 

3 dari 5 halaman

Lebih Asyik Indonesia Ketimbang Qatar

Suasana Piala Dunia 2022 di Qatar. (Bola.com/Ade Yusuf Satria)

Pada akhirnya, kami pun penasaran dengan pendapat Minh Thien soal perbandingan antara Qatar dan Indonesia. Dia menilai atmosfer sepak bola Indonesia lebih hidup dan meriah daripada di Qatar. 

"Jujur saja, lebih asyik Indonesia ya. Di sini antusiasme masyarakat lokal terhadap Piala Dunia ini biasa saja," kata Minh Thien.

"Lebih penting lagi, di sini serba mahal ya. Biaya hidup seperti makan, tentu lebih murah di Indonesia," lanjutnya. 

Sayangnya saking seru obrolan ini, kami tidak sempat memfoto Minh Thien. Kebetulan Minh Thien harus bergegas cepat meliput pertandingan berikutnya. 

Ya, semoga kami bisa segera bertemu lagi dengan Minh Thien. Apalagi, tahun depan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 dan Vietnam menjadi salah satu peserta.

 

4 dari 5 halaman

Makanan Mahal

Pengalaman kami, untuk sekali makan paling murah di Qatar memang harus merogoh kocek rata-rata 20-35 Qatar Riyal. 

Artinya untuk sekali makan di sini, kami harus mengeluarkan sekitar Rp80 ribu sampai Rp150 ribu. Dengan nilai di atas, tentu saja kita sudah makan cukup mewah jika berada di Indonesia. 

5 dari 5 halaman

Berita Terkait