Laporan dari Piala Dunia 2022: Off Road Menuju Ujung Selatan Qatar, Makan Bubur Ayam di Tengah Gurun!

oleh Yusuf Satria diperbarui 27 Nov 2022, 19:45 WIB
Bersama para WNI yang tinggal di Qatar untuk melihat indahnya Inland Sea di Gurun Sealine, Sabtu (26/11/2022) (Bola.com/Ade Yusuf Satria).

Laporan Hendry Wibodo dan Ade Yusuf Satria dari Qatar

Sabtu (26/11/22) pagi, pada sela-sela bertugas di Piala Dunia 2022Bola.com beruntung diajak oleh para WNI yang tinggal di Qatar untuk melihat indahnya Inland Sea dan bertualang di Gurun Sealine, Qatar. 

Advertisement

Dubes RI untuk Qatar, Ridwan Hassan pun ikut dalam rombongan yang tergabung dalam komunitas Indonesian Dune Riders tersebut.

Bersama rombongan dari Saung Angklung Udjo, jumlah mobil yang akan berangkat tidak kurang dari 17. 

Mengawali petualangan dari titik temu di Woqod Sealine pukul 06.00 waktu Qatar, saya pun diberi pengetahuan oleh leader tim, Firdaus mengenai apa saja yang tidak boleh dilakukan saat off road di gurun. 

“Yang pertama kita harus mengurangi tekanan angin pada ban kita hingga 15 psi supaya mengurangi traksi pada mobil, karena pasirnya sangat halus," kata Firdaus. 

2 dari 6 halaman

Menuju Khor Al Adaid

Off-road di Inland Sea, Gurun Sealine, Qatar Sabtu (26/11/2022). (Bola.com/Ade Yusuf Satria)

Selama 1 jam lebih perjalanan saya dibuat takjub dengan pemandangan gurun yang memang belum pernah saya lihat sebelumnya.

Kami pun dianjurkan selalu menggunakan sabuk pengaman karena guncangan di dalam mobil betul-betul terasa terutama saat melewati jalanan terjal.

“Untuk safety riding, dianjurkan untuk tidak riding sendirian dan minimal harus ada 5 mobil terutama bagi traveler yang belum paham areanya," kata Firdaus menambahkan.

Setelah kurang lebih satu setengah jam perjalanan, akhirnya kami pun sampai di titik yang kami tuju yakni pantai Inland Sea atau Khor Al Adaid. Pantai ini terletak di sisi paling selatan Qatar.

3 dari 6 halaman

Diakui UNESCO

Pantai Inland Sea atau Khor Al Adaid, terletak di sisi paling selatan Qatar. (Bola.com/Ade Yusuf Satria)

Yang menjadi keunikan tersendiri dari tempat ini adalah bagaimana gurun dan laut bertemu langsung. Tempat ini pun merupakan cagar alam yang telah diakui oleh UNESCO.

Gurun Sealine menjadi satu di antara destinasi yang bisa dijelajahi penonton untuk mendapatkan sisi lain di Piala Dunia 2022.

Gurun itu terletak di wilayah pesisir tenggara Qatar yang lautnya berbatasan langsung dengan Uni Emirat Arab. Kami menempuh perjalanan sekitar satu jam menggunakan mobil dari pusat kota Doha.

Area dekat pantai Sealine sangat cocok untuk menjelajahi gurun ini melalui dune bashing. Wisatawan bisa memacu adrenalin dengan melakukan petualangan di bukit pasir gurun ini.

 

4 dari 6 halaman

Makan Bubur Ayam, Ada Pesan dari Pak Dubes

Dubes RI untuk Qatar, Ridwan Hassan (tengah), bersam WNI saat beristirahat setelah off-road menuju wilayah selatan. (Bola.com/Ade Yusuf Satria)

Kami pun segera beristirahat dan menyantap makanan yang sudah disediakan oleh para WNI. 

Makanan yang disediakan pun adalah mubur ayam, tahu isi dan berbagai makanan yang identik dari Indonesia. 

“Alhamdullilah, kali ini kita para WNI bisa berkumpul dengan sehat di sini. Saya pribadi sangat senang sekali makin banyak WNI yang bisa bertemu di Qatar dan yang paling penting kita selalu solid, kata Ridwan Hassan," lanjutnya. 

“Walaupun tim kita tidak bertanding di Piala Dunia 2022, kita juga bisa berbangga karena bisa menampilkan tim dari Saung Angklung Udjo yang mampu mengenalkan budaya Indonesia ke seluruh dunia, tambah Ridwan Hassan," katanya. 

 

5 dari 6 halaman

Perjalanan Pulang

Jurnalis Bola.com, Ade Yusuf Satria, saat berada di gurun, di tengah-tengah aktivitas meliput Piala Dunia 2022 Qatar. (Istimewa)

Pukul 10.00, kami pun bersiap untuk pulang dan kembali ke titik temu dilanjutkan kembali ke tempat masing-masing. Tidak lupa untuk mengisi kembali tekanan angin pada mobil yang kami tumpangi.

6 dari 6 halaman

Berita Terkait