5 Gol Spektakuler Lionel Messi, Ironis Belum Pernah Menang FIFA Puskas Award

oleh Choki Sihotang diperbarui 02 Des 2022, 19:15 WIB
Namun kapten Timnas Argentina itu resmi mencatatkan rekor apik bersama La Albiceleste. Gol yang dicetak Lionel Messi itu membuat sang striker resmi menjadi pemain Argentina pertama yang mencetak gol di empat edisi Piala Dunia. (AP Photo/Luca Bruno)

Bola.com, Jakarta - Ada yang belum kenal dengan Lionel Messi? Kalau ada, sungguh terlalu.

Messi merupakan salah satu manusia yang paling dikenal di dunia saat ini. Bisa dibilang, hampir setiap hari namanya tertoreh dalam media massa.

Advertisement

Terlebih saat ini, di pentas Piala Dunia 2022 Qatar, nama Messi meroket melebihi pemain mana pun.

Bersama Timnas Argentina yang baru saja lolos ke babak 16 besar, Messi membidik gelar juara.

La Pulga menjadi sorotan, karena hingga berusia 35 tahun pemain Paris Saint-Germain (PSG) belum pernah sekalipun memenangkan kenduri tertinggi empat tahunan.

Bersama klub, baik PSG maupun Bercelona, Messi sudah meraih semuanya. Termasuk tujuh Ballon d'Or.

Namun, ironisnya, Messi sejauh ini belum pernah pernah memenangkan FIFA Puskas Award.

FIFA Puskas Award diberikan kepada pemain yang mampu mencetak gol terbaik atau spektakuler dalam satu kalender kompetisi.

Tentu saja ironis, mengingat Messi sosok penyerang dengan gol-gol menakjubkan.

Tak percaya, di bawah ini ada lima lesakan indah Lionel Messi yang seharusnya diganjar FIFA Puskas Award.

2 dari 7 halaman

2019 (versus Real Betis)

Striker Barcelona, Lionel Messi, berusaha melewati pemain Real Betis, Canales, pada laga La Liga 2019 di Stadion Benito Villamarin, Minggu (17/3). Barcelona menang 4-1 atas Real Betis. (AP/Miguel Morenatti)

Gol indah Messi tercipta saat Barcelona bentrok kontra Real Betis pada 2019. Berhasil keluar dari dua kepungan pemain lawan, Messi berlari ke arah kotak penalti lalu menchip bola. Si kulit bundar yang melayang menukik kemudian mendarat mulus ke gawang Real Betis.

 

3 dari 7 halaman

2012 (versus Brasil)

Striker Argentina Lionel Messi merayakan hat-trick saat menekuk Swiss 3-1 pada laga persahabatan di Bern, Swiss, 29 Februari 2012. AFP PHOTO/FABRICE COFFRINI

Messi menciptakan gol spektakuler saat Tim Tango bertanding melawan Brasil pada 2012. Menggiring bola dari tengah lapangan, Messi berlari meliuk-liuk bagai ular. Dari luar kotak penalti, dengan kaki kirinya yang kuat, dia menaklukkan kiper Brasil seorang diri.

 

4 dari 7 halaman

2010 (versus Valencia)

Selebrasi striker Barcelona, Lionel Messi setelah mencetak gol ke gawang Valencia dalam lanjutan La Liga di Nou Camp, 14 Maret 2010. Barca unggul 3-0. AFP PHOTO / LLUIS GENE

Valencia menjadi korban keganasan Messi. Itu terjadi kala Barcelona bertarung melawan tim berjuluk Los Murcielagos pada 2010.

Tanpa kesulitan berarti, Messi menerobos kotak penalti lawan sebelum akhirnya menceploskan bola via sabetan kaki kiri. Empat pemain lawan tak mampu menghentikan laju La Pulga.

5 dari 7 halaman

2018 (versus Nigeria)

Lionel Messi. Striker Argentina berusia 35 tahun yang saat ini masih aktif bermain bersama PSG di musim keduanya tercatat telah mengoleksi 164 caps bersama Timnas Argentina. Di ajang Piala Dunia ia telah tampil dalam 4 edisi mulai 2006 hingga 2018 dan total tampil dalam 19 laga dengan torehan 6 gol dan 5 assist. Prestasi terbaiknya tentu saja saat membawa Timnas Argentina finis sebagai runner-up pada edisi 2014 usai kalah dari Jerman di partai puncak. Ia masih akan menjadi andalan Timnas Argentina di Piala Dunia 2022 Qatar yang diakuinya akan menjadi Piala Dunia terakhirnya. (AFP/Odd Andersen)

Argentina menyedihkan di Piala Dunia 2018. Mereka terhenti di babak 16 besar setelah kalah 3-4 dari Prancis.

Namun, Messi dikenang lantaran gol ciamiknya ke gawang Nigeria saat kedua negara bentrok dalam laga terakhir Grup D yang berakhir dengan skor 2-1 untuk La Albiceleste.

Messi membuka kemenangan pada menit ke-14. Mengontrol bola dengan paha, Messi menggiring si kulit bundar ke dalam kotak penalti dan tanpa ampun langsung menyiksa kiper Nigeria, Francis Uzoho, dengan tebasan kaki kanan.

 

6 dari 7 halaman

2015 (versus Athletic Bilbao)

Penyerang Barcelona, Lionel Messi, merayakan gol ke gawang Athletic Bilbao pada final Copa del Rey 2015 di Camp Nou, Barcelona, 30 Mei 2015. Gol Messi menjadi salah satu nomine FIFA Puskas Award 2015. (AFP PHOTO/ Ander Gillenea)

Di final Copa del Rey 2015, Barcelona bersua Athletic Bilbao. Hasilnya, Blaugrana masih terlalu perkasa dengan kemenangan mencolok 3-1.

Messi menjadi bintang kemenangan dan golnya ke gawang Athletic Bilbao saat itu dikenang sebagai gol yang sangat spektakuler.

Bayangkan, sebelum mencatatkan namanya di papa skor, Messi lebih dulu memperdaya enam pemain lawan yang mencoba menahannya menembus kotak penalti.

Upaya solo yang sensasional ini terjadi selama final Copa del Rey 2015, yang diadakan secara mencurigakan di Camp Nou, di mana Barcelona menang 3-1.

Mengambil kepemilikan di touchline kanan, Messi berubah menjadi ahli bicara perut dan menjual serangkaian boneka kepada para pembela Athletic. Seolah itu belum cukup, jimat Barca itu mempermalukan kiper dengan melepaskan tembakan ke tiang dekat.

Sumber: .Planetfootball

7 dari 7 halaman

Berita Terkait