Duh, 3 Pebulutangkis Tanah Air Gugur Hampir Bersamaan di Perempat Final Indonesia Masters 2023: Salah Satunya Apriyani / Siti Fadia

oleh Hery Kurniawan diperbarui 27 Jan 2023, 17:45 WIB
Pebulutangkis ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti memberikan salam penghormatan terhadap fans setelah mengalahkan pebulutangkis ganda putri Taiwan, Hu Ling Fang/Lin Xiao Min pada laga 16 besar Indonesia Masters 2023 di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (26/01/2023). Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti menang dua game langsung, 22-20, 21-16. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Bola.com, Jakarta - Tiga wakil Indonesia harus gugur secara hampir bersamaan di babak perempat final Indonesia Masters 2023, Jumat (27/1/2023) sore WIB.

Gregoria Mariska Tunjung, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti, dan Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja harus terhenti pada babak tersebut.

Advertisement

Ketiganya memang bermain secara bersamaan. Gregoria Mariska Tunjung bermain di lapangan 1 Istora Senayan melawan wakil China, Han Yue.

Kemudian Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti berlaga di lapangan 2. Mereka menghadapi pasangan Thailand, Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai.

Sementara itu di lapangan 3, pasangan ganda campuran Indonesia, Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja menghadapi wakil Jepang, Yuki Kaneko/Misaki Matsumoto.

2 dari 3 halaman

Seru

Pebulutangkis ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti berpelukan setelah mengalahkan pebulutangkis ganda putri Taiwan, Hu Ling Fang/Lin Xiao Min pada laga 16 besar Indonesia Masters 2023 di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (26/01/2023). Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti menang dua game langsung, 22-20, 21-16. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Pertandingan antara Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai melawan Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti menjadi laga paling seru.

Kedua pasangan saling mengejar sampai akhir game ketiga. Meski harus diakui pada laga ini pasangan Thailand bermain lebih tenang.

Sempat unggul 21-14 pada game pertama, Apriyani/Fadia harus menyerah pada dua game berikutnya dengan skor 17-21 dan 18-21.

Kekalahan ini cukup disayangkan. Sebab, Apriyani/Fadia cukup diharapkan untuk meraih gelar juara di Indonesia Masters 2023.

3 dari 3 halaman

Antiklimaks

Pebulutangkis tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung melakukan selebrasi setelah mencetak poin saat bertanding melawan pebulutangkis tunggal putri China, He Bing Jiao pada laga 16 besar Indonesia Masters 2023 di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (26/01/2023). Gregoria Mariska Tunjung menang dua game langsung, 21-19, 21-17. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Sementara itu, Gregoria Mariska Tunjung menjalani laga yang berakhir antiklimaks. Tunggal putri terbaik Tanah Air itu sempat menang 21-19 atas Han Yue pada game pertama.

Namun, penampilan Gergoria menurun drastis pada game kedua. Ia bahkan harus kalah dengan skor telak 8-21.

Pada game ketiga, Gregoria mencoba bangkit. Namun, ia tak bisa menahan Han Yue dari kemenangan 21-16.

Situasi antiklimaks pun dialami pasangan Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja. Sempat unggul 21-15 pada game pertama, mereka kalah pada dua game berikutnya dari pasangan Jepang.