Starting XI Bintang yang Patah Hati Tak Pernah Juara Liga Champions: Skuadnya Mengejutkan

Berikut starting XI pemain hebat dunia yang gagal mencicipi gelar Liga Champions. Banyak orang tentu akan terkejut melihat daftarnya.

BolaCom | SuharnoDiterbitkan 21 Februari 2023, 11:25 WIB
Liga Champions - Ilustrasi Piala Liga Champions (Bola.com/Adreanus Titus)

Bola.com, Jakarta - Tidak semua pemain punya kemewahan pernah menjuarai Liga Champions yang bergengsi. Penyebabnya, tidak semua klub juga berhak tampil di Liga Champions.

Klub raksasa kaya seperti Real Madrid yang paling mendominasi ajang ini dalam beberapa tahun terakhir. Nama pemain hebat seperti Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo juga terlalu sering mengangkat trofi si telinga lebar ini.

Advertisement

Akan tetapi, ada sejumlah pemain hebat dan brilian yang gagal memenanginya. Mereka bahkan rela berpindah-pindah klub besar demi merasakan indahnya menggenggam trofi Liga Champions.

Namun apa daya, meski telah berjuang sekuat tenaga bahkan mencari klub yang berpeluang besar, tetapi gelar tidak kunjung tergapai. Bahkan, hal tersebut dirasakan oleh banyak pemain hebat.

Berikut starting XI pemain hebat dunia yang gagal mencicipi gelar Liga Champions. Banyak orang tentu akan terkejut melihat daftarnya.

 


Kiper

Ilustrasi - Gianluigi Buffon: Italia, Parma, Juventus (Bola.com/Adreanus Titus)

Kiper: Gianluigi Buffon

Buffon adalah satu-satunya penjaga gawang yang pernah memenangi UEFA Club Footballer of the Year, tetapi kalah di tiga final Liga Champions. Ketiga final tersebut Buffon alami saat mengenakan jersey Juventus.

 

 


Belakang

Usai Piala Dunia 2006, Fabio Cannavaro direkrut Real Madrid pada awal musim 2006/2007. Ia dilepas oleh Juventus dengan nilai transfer sebesar 7 juta euro atau kini setara Rp104 miliar untuk secara resmi berseragam Los Blancos. Selama 3 musim membela Real Madrid hingga 2008/2009 ia total tampil dalam 118 laga di semua ajang dengan torehan 1 gol. Total 2 trofi diraihnya, yaitu 2 trofi La Liga musim 2006/2007 dan 2007/2008. (AFP/Pierre-Philippe Marcou)

Bek kanan: Lilian Thuram

Thuram adalah rekan Buffon yang turut merasakan kegagalan Juventus menjadi juara di final Liga Champions 2003. Padahal Thuram sangat konsisten permainannya kala memperkuat Monaco, Parma, Juventus, dan Barcelona.

Bek tengah: Fabio Cannavaro

Cannavaro pernah memperkuat Parma, Inter Milan, Juventus, hingga Real Madrid. Namun, dari semua klub Eropa yang pernah dibelanya, gagal membuatnya menjadi juara Liga Champions.

Bek tengah: Laurent Blanc

Serupa Cannavaro, Blanc telah merasakan juara Piala Dunia bahkan lebih lengkap lagi dengan gelar Piala Eropa. Namun, mantan bek Inter Milan dan Manchester United ini gagal mengoleksi gelar Liga Champions.

Bek kiri: Gianluca Zambrotta

Satu nama lagi di lini belakang asal Juventus yang gagal meraih gelar Liga Champions. Setelah jadi runner-up pada 2003, Zambrotta juga gagal jadi juara kala berseragam Barcelona.

 

 


Tengah

2. Francesco Totti (75 gol penalti) - Legenda AS Roma, Francesco Totti, merupakan salah satu penyerang terbaik yang pernah dimiliki AS Roma. Totti memiliki catatan 75 gol yang diciptakan lewat titik penalti. (AFP/Filippo Monteforte)

Gelandang bertahan: Lothar Matthaus

Sebenarnya, Matthaus hampir saja membuat Bayern Munchen juara Liga Champions 1999. Namun dua menit jelang laga usia, Teddy Sheringham dan Ole Gunnar Solskjaer membuat gol pembalik keadaan untuk kemenangan Manchester United.

Gelandang tengah: Michael Ballack

Ballack tidak hanya sering menjadi runner–up di Bundesliga, Piala Jerman, bahkan juga di Liga Champions serta Piala Dunia. Kepindahannya ke Bayern Munchen juga gagal membuatnya mendapatkan si telinga besar, alias trofi Liga Champions. 

Gelandang tengah: Pavel Nedved

Nedved adalah satu pemain lain Juventus yang merasakan kegagalan di laga final Liga Champions 2003. Padahal permainanya di semifinal sangat luar biasa untuk menyingkirkan juara bertahan Real Madrid.

Gelandang serang: Francesco Totti

Sebenarnya ada nama Dennis Bergkamp, Roberto Baggio hingga Zlatan Ibrahimovic, tetapi akhirnya pilihan jatuh ke Totti. Dia hanya memperkuat satu klub yakni AS Roma dan jadi legenda tetapi gagal juara Liga Champions.

 


Depan

2. Ronaldo Luis - Ronaldo hanya menghabiskan satu musim saat bersama Barcelona pada 1996-1997. Pemain asal Brasil kemudian pindah ke Inter Milan dan pada tahun 2002 bergabung dengan Real Madrid selama lima musim. (AFP/Javier Soriano)

Striker: Gabriel Batistuta

Satu lagi pemain AS Roma yang membuat klub-klub dari Premier League seperti Manchester United hingga Arsenal merasa ketakutan jika harus menghadapinya, yaitu Batistuta. Sayangnya, sang legenda gagal menjadi juara Liga Champions.

Striker: Ronaldo

Empat klub besar Eropa yang pernah merasakan meraih gelar Liga Champions telah dibelanya. Namun baik Barcelona, Inter Milan, Real Madrid hingga AC Milan gagal juara saat dia datang.

Sumber: Planet Football

 

Berita Terkait