8 Pelatih Master Liga Champions: Tangan Dingin Berbuah Gelar Lebih dari Sekali

oleh Wiwig Prayugi diperbarui 21 Mar 2023, 09:15 WIB
Liga Champions - Jose Mourinho, Zinedine Zidane, Carlo Ancelotti (Bola.com/Adreanus Titus)

Bola.com, Jakarta Sejak berganti format pada 1992, hanya delapan pelatih yang mampu menjuarai Liga Champions lebih dari satu kali.

Real Madrid adalah juara bertahan Liga Champions musim ini. Los Blancos menjadi juara pada musim lalu setelah mengalahkan Liverpool dengan skor 1-0 di final.

Advertisement

Itu merupakan trofi Liga Champions ke-14 bagi Real Madrid. Kesuksesan itu juga menjadikan Carlo Ancelotti sebagai pelatih dengan juara Liga Champions terbanyak.

Ancelotti mampu menjuarai Liga Champions lebih dari satu kali dalam sepanjang karier kepelatihannya. Selain Ancelotti, ada sejumlah pelatih lainnya yang mengikuti pencapaiannya.

Berikut ini delapan pelatih yang mampu menjuarai Liga Champions lebih dari sekali sejak tahun 1992.

2 dari 9 halaman

1. Carlo Ancelotti (4 gelar)

Carlo Ancelotti. Pelatih asal Italia berusia 62 tahun yang baru semusim membesut Real Madrid di periode keduanya sejak didatangkan dari Everton pada awal musim 2021/2022 ini mampu membawa AC Milan dan Real Madrid berlaga di final Liga Champions. Bersama AC Milan ia melakukannya 3 kali pada musim 2002/2003, 2004/2005 dan 2006/2007, dan mampu 2 kali menjadi juara di musim 2002/2003 dan 2006/2007. Sementara Real Madrid dibawanya 2 kali ke final, musim 2013/2014 dan 2021/2022, keduanya sukses berbuah gelar juara. (AFP/Franck Fife)

Carlo Ancelotti menjadi pelatih dengan trofi terbanyak dalam sejarah Liga Champions. Pelatih asal Italia tersebut punya koleksi empat trofi.

Ancelotti memenangi dua trofi Liga Champions bersama Real Madrid. Hal itu terjadi pada tahun 2014 dan 2022.

Sedangkan, dua trofi lainnya diraih Ancelotti saat melatih AC Milan. Mereka berhasil mengangkat Si Kuping Besar pada tahun 2003 dan 2007.

3 dari 9 halaman

2. Zinedine Zidane (3 gelar)

Zinedine Zidane. Ia menjadi pelatih utama Real madrid pada tengah musim 2015/2016 menggantikan Rafael Benitez setelah sebelumnya menangani Real Madrid Castilla. Ia langsung mempersembahkan trofi Liga Champions di musim tersebut dan mempertahankannya di dua edisi berikutnya. (AFP/Filippo Monteforte)

Zinedine Zidane dianggap sebagai salah satu pelatih hebat Real Madrid. Dia berhasil memberikan tiga trofi Liga Champions kepada klub tersebut.

Zidane pertama kali mengantarkan Real Madrid menjadi juara Liga Champions pada 2016. Menariknya, itu merupakan musim pertama Zidane menjadi pelatih senior.

Pria asal Prancis itu kemudian mampu mengantarkan Real Madrid menjadi kampiun Liga Champions secara beruntun pada 2017 dan 2018. Selain juara Eropa, Zidane juga berhasil meraih gelar La Liga bersama Los Blancos.

4 dari 9 halaman

3. Vicente Del Bosque (2 gelar)

Vicente Del Bosque. Pelatih yang kini berusia 71 tahun dan terakhir membesut Timnas Spanyol mulai 2008 hingga 2016 ini meraih dua trofi Liga Champions bersama Real Madrid di periode ketiganya menangani Los Blancos mulai November 1999 hingga Juni 2003. Trofi pertama diraihnya di musim 1999/2000 dan yang kedua di musim 2001/2002. Di level domestik, ia mampu membawa Real Madrid dua kali juara La Liga di musim 2000/2001 dan 2002/2003. (AFP/Javier Soriano)

Vicente del Bosque termasuk salah satu pelatih terbaik sepanjang masa Real Madrid. Dia pernah mempersembahkan dua gelar Liga Champions untuk Los Blancos.

Pada final Liga Champions 2000, Real Madrid berhasil mengalahkan Valencia dengan skor 3-0. Mereka menang berkat gol Fernando Morientes, Steve McManaman, dan Raul Gonzalez.

Kemudian, Real Madrid merengkuh gelar Liga Champions 2002 setelah mengalahkan Bayer Leverkusen dengan skor 2-1. Zinedine Zidane mencetak gol voli indah di laga tersebut.

5 dari 9 halaman

4. Pep Guardiola (2 gelar)

Pep Guardiola. Pelatih berusia 51 tahun yang kini menjalani musim ke-6 bersama Manchester City ini pernah mempersembahkan dua trofi Liga Champions saat membesut Barcelona selama 4 musim mulai 2008/2009 hingga 2011/2012. Trofi pertama diraihnya pada musim 2008/2009 dan yang kedua pada musim 2010/2011. Musim 2020/2021 lalu ia hampir meraih gelar Liga Champions bersama Manchester City yang akhirnya kalah di final dari Chelsea. (AFP/Lluis Gene)

Salah satu pelatih tersukses sepanjang masa, Josep Guardiola pernah mengantarkan Barcelona ke era kejayaan. Mereka memenangkan dua Liga Champions dalam tiga tahun.

Yang pertama terjadi pada musim pertama Guardiola menangani Barcelona. Mereka memenangkan enam trofi termasuk mengalahkan Manchester United di final Liga Champions pada 2009.

Barcelona kembali bertemu Manchester United pada final tahun 2011. Blaugrana lagi-lagi menjadi juara ketika bertanding di Wembley.

6 dari 9 halaman

5. Sir Alex Ferguson (2 gelar)

Manchester United - Sir Alex Ferguson (Bola.com/Adreanus Titus)

Sir Alex Ferguson tercatat sebagai pelatih paling sukses dalam sejarah Manchester United. Tak hanya di pentas domestik, pria asal Skotlandia itu berhasil membawa Setan Merah meraih kesuksesan di Eropa.

Ferguson merasakan gelar juara Liga Champions bersama Manchester United sebanyak dua kali. Yang pertama terjadi ketika mereka menyabet treble winner pada tahun 1999.

Sedangkan, satu trofi lainnya diraih Ferguson sembilan tahun kemudian. Ketika itu Manchester United menjadi juara setelah mengalahkan Chelsea di final.

7 dari 9 halaman

6. Jupp Heynckes (2 gelar)

Jupp Heynckes hanya semusim bersama Real Madrid dan meraih trofi Liga Champions musim 1997-1998. Setelah itu, Heynckes meraih treble bersama Bayern Munchen. (AFP/Christof Stache)

Jupp Heynckes juga pernah menjuarai gelar Liga Champions sebanyak dua kali. Heynckes meraihnya dengan dua tim yang berbeda.

Pada tahun 1998, Heynckes mengangkat trofi Liga Champions bersama Real Madrid. Setelah itu dia melakukannya bersama Bayern Munchen pada tahun 2013.

Pada tahun 2013, Heynckes tidak hanya mengantarkan Die Roten meraih Liga Champions. Mereka juga memenangkan Bundesliga dan DFB Pokal.

8 dari 9 halaman

7. Jose Mourinho (2 gelar)

Jose Mourinho memiliki karier yang sangat gemilang. Pelatih asal Portugal tersebut pernah menjuarai Liga Champions sebanyak dua kali.

Mourinho pertama kali mengangkat trofi Liga Champions bersama Porto pada tahun 2004. Ketika itu mereka menjadi juara setelah mengalahkan AS Monaco 3-0 di final.

Trofi keduanya diraih bersama Inter Milan pada tahun 2010. Ketika itu, Mourinho mengantarkan Nerazzurri meraih treble yang menakjubkan.

Inter Milan. Jose Mourinho mulai menangani Inter Milan pada awal musim 2008/2009 usai meninggalkan Chelsea di periode keduanya. Selama 2 musim membesut Inter, ia langsung memberi gelar juara Liga Italia pada musim debutnya di 2008/2009. Pada musim berikutnya ia meraih treble winners dengan meraih gelar Liga Italia, Coppa Italia dan Liga Champions. Terakhir kali Inter Milan meraih gelar Liga Champions adalah pada musim 1964/1965 alias berjarak 45 tahun. (AFP/Christophe Simon)

Jose Mourinho memiliki karier yang sangat gemilang. Pelatih asal Portugal tersebut pernah menjuarai Liga Champions sebanyak dua kali.

Mourinho pertama kali mengangkat trofi Liga Champions bersama Porto pada tahun 2004. Ketika itu mereka menjadi juara setelah mengalahkan AS Monaco 3-0 di final.

Trofi keduanya diraih bersama Inter Milan pada tahun 2010. Ketika itu, Mourinho mengantarkan Nerazzurri meraih treble yang menakjubkan.

9 dari 9 halaman

8. Ottmar Hitzfeld (2 gelar)

Ottmar Hitzfeld. Pelatih asal Jerman yang kini berusia 73 tahun dan terakhir membesut Timnas Swiss pada Juli 2004 ini mampu membawa Borussia Dortmund dan Bayern Munchen berlaga di final Liga Champions. Bersama Dortmund ia melakukannya 1 kali pada musim 1996/1997 dan mampu menjadi juara usai menang 3-1 atas Juventus. Sementara Munchen dibawanya 2 kali ke final, musim 1998/1999 dan 2000/2001. Hanya musim 2000/2001 Munchen dibawanya juara usai mengalahkan Valencia lewat adu penalti, sementara di musim 1998/1999 Munchen takluk 1-2 lewat aksi comeback dramatis Manchester United. (AFP/Jon MacDougall)

Ottmar Hitzfeld menjuarai Liga Champions dengan dua klub berbeda. Pertama bersama Borussia Dormtund pada 1997 dan kemudian bersama Bayern Munchen pada 2001.

Hitzfeld membawa Borussia Dortmund meraih kemenangan 3-1 atas Juventus. Pelatih asal Jerman itu mengalahkan Bianconeri yang dipenuhi pemain bintang di Munich.

Empat tahun kemudian, Hitzfeld meraih kesuksesan yang sama di San Siro bersama Bayern Munchen. Kali ini dia menjadi juara setelah mengalahkan Valencia lewat adu penalti.

Sumber: Planet Football

Disadur dari: Bola.net (Aga Deta, 20/3/2023)

Berita Terkait