Piala Dunia U-20 2023: Skuad Ekuador Terbang ke Indonesia pada 28 Maret Mendatang

oleh Alit Binawan diperbarui 25 Mar 2023, 20:00 WIB
Selebrasi pemain Ekuador, Justin Cuero (kiri) setelah mencetak gol ke gawang Paraguay pada laga Piala Amerika Selatan U-20 di Metropolitano de Techo Stadium, Bogota, Kolombia (12/2/2023). Ekuador lolos ke Piala Dunia U-20 2023 dengan status peringkat keempat Piala Amerika Selatan U-20 2023 pada fase kualifikasi tahap akhir yang diikuti 6 negara. Dari total 4 kali tampil di ajang Piala Dunia U-20, prestasi terbaik Ekuador adalah satu kali menjadi peringkat ketiga pada penyelenggaraan terakhir edisi 2019. (AFP/Juan Barreto)

Bola.com, Denpasar - Timnas Ekuador U-20 sebagai salah satu tim peserta Piala Dunia U-20 2023 akan berangkat ke Indonesia dalam waktu dekat. Mereka dijadwalkan bertolak ke Bali pada 28 Maret mendatang untuk agenda drawing yang rencananya dilakukan pada tanggal 31 Maret 2023.

Hal itu disampaikan oleh Oscar Alejandro Aravena Loncón. Ia merupakan mantan penyerang yang pernah membela Persela Lamongan, PSM Makassar, Persija Jakarta yang kini membantu Timnas Ekuador selama Piala Dunia U-20 2023.

Advertisement

Pemilik lisensi kepelatihan A CONMEBOL ini punya tugas dengan Timnas Ekuador U-20. Oscar Aravena menjadi jembatan bagi La Tricolor (julukan Timnas Ekuador) terkait akomodasi selama berlangungnya Piala Dunia U-20 di Indonesia.

Selain itu dirinya juga akan menjadi penerjemah bagi Timnas Ekuador selama di Indonesia. Timnas Ekuador U-20 yang dipimpin pelatih Miguel Bravo perwakilan federasi sepak bola Ekuador (FEF) akan tiba di Bali pada Selasa (28/3/2023) mendatang.

2 dari 6 halaman

Hadiri Drawing

Ilustrasi - Logo Piala Dunia U-20 (Bola.com/Decika Fatmawaty)

Ekuador akan menghadiri drawing Piala Dunia U-20 yang rencananya digelar pada 31 Maret 2023 di Gedung Ksirarnawa Taman Budaya Art Center.

“Perwakilan dari Ekuador termasuk staf pelatih akan datang ke Bali sekaligus untuk mengikuti official drawing,” kata Oscar Aravena saat dihubungi Bola.com, Sabtu (25/3/2023).

3 dari 6 halaman

Percepat Kedatangan ke Indonesia

Para pemain Timnas Ekuador berselebrasi setelah mencetak gol melawan Venezuela dalam pertandingan sepak bola tahap kedua Kejuaraan U-20 Amerika Selatan di Stadion Metropolitano de Techo di Bogota, Kolombia, pada 9 Februari 2023. (Juan BARRETO / AFP)

Oscar Aravena mengaku sudah mengetahui adanya isu penundaan drawing Piala Dunia U-20 2023, namun ia masih ingin mengetahui kepastiannya. Yang jelas meskipun bakal ada penundaan, jajaran pelatih Timnas Ekuador U-20 tetap akan datang ke Bali pada Selasa mendatang.

“Kedatangan mereka yang lebih cepat juga karena ingin melihat bagaimana kondisi di Indonesia. Saya membantu Ekuador karena ada rekomendasi dari Pelatih Timnas Chile U-17 yang sedang mengikuti kualifikasi Piala Dunia U-17 di Ekuador. Kebetulan juga Chile tidak lolos dan akhirnya saya membantu Ekuador,” tambahnya.

4 dari 6 halaman

Optimistis

Piala Dunia U-20 (Bola.com/Decika Fatmawaty)

Belum ada pernyataan resmi dari FIFA atau PSSI mengenai penundaan drawing Piala Dunia U-20 2023 di Bali. Oscar Aravena masih memiliki keyakinan besar jika drawing masih tetap digelar di Bali, entah sesuai jadwal atau tertunda beberapa hari.

“Kalau tertunda, kemungkinan bisa saja kalau dari kabar yang saya dengar. Tapi saya pikir Tetap di Bali. Kalau dibatalkan, tidak mungkin. Ini Piala Dunia. Seluruh dunia melihat ke Indonesia. Banyak agen besar dan talent scouting klub-klub di Eropa yang akan memantau pemain disini,” ucapnya.

5 dari 6 halaman

Pesan Khusus

Piala Dunia U-20 - Stadion-stadion Venue Piala Dunia U-20 2023 (Bola.com/Decika Fatmawaty)

Di sisi lain, Oscar Aravena juga sudah berkomunikasi dengan tim peserta Piala Dunia U-20 2023 wakil Amerika Selatan selain Ekuador seperti Brasil, Uruguay, dan Kolombia. Dari pernyataan mereka, semua tim tidak ada masalah untuk tetap datang ke Indonesia di tengah isu penundaan drawing.

“Saya sudah berbicara dengan tim-tim dari Amerika Latin. Mereka tidak ada masalah untuk ke Indonesia. Mereka tidak mau ikut campur dengan urusan politik,” bebernya.

“Kedatangan Timnas Israel ke Indonesia, tolong jangan dicampur dengan isu politik. Saya berharap agar FIFA bisa mengaturnya dengan baik. Sekali lagi, tidak boleh isu politik apapun berjalan bersama dengan olahraga. Kami semua menunggu solusi yang terbaik saja. Mudah-mudahan bisa lancar semuanya,” tutup Oscar Aravena.

6 dari 6 halaman

Berita Terkait