PT LIB Pastikan Total Hadiah Juara Liga 2 2023 / 2024 Mencapai Rp2,1 Miliar

oleh Hery Kurniawan diperbarui 10 Sep 2023, 22:15 WIB
Direktur PT Liga Indonesia Baru (LIB), ketika ditemui awak media usai hadir dalam acara pembukaan Liga 2 2023/2024 di Stadion Surajaya, Lamongan, Jawa Timur, Minggu (10/9/2023). (Bola.com/Hery Kurniawan)

Bola.com, Lamongan - Sepak mula Liga 2 2023/2024 akhirnya resmi bergulir, Minggu (10/9/2023). Pertandingan antara Persela Lamongan kontra Persijap Jepara menjadi penanda dimulainya Liga 2 musim ini.

Acara pembukaan yang dilangsungkan di Stadion Surajaya berlangsung cukup meriah. Ada beberapa atraksi kesenian yang ditampilkan.

Advertisement

Selain itu para petinggi PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) pun turut hadir di Surajaya. Termasuk direktur utama PT LIB, Ferry Paulus.

Ferry berbicara banyak hal pada kesempatan itu. Satu di anataranya adalah mengenai distrubusi hadiah kepada para pemenang Liga 2 2023/2024.

"Total hadiahnya itu Rp 2,1 miliar. Pokoknya juara itu dapat Rp1 miliar, runner-up dan peringkat tiga saya lupa berapa," katanya.

2 dari 3 halaman

Belum Akan Ada VAR

Pemain Persela Lamongan, Zulham Zamrun (tengah), berhasil melewati hadangan pemain Persijap Jepara dalam pertandingan Pegadaian Liga 2 2023/2024 yang berlangsung di Stadion Surajaya, Lamongan, Minggu (10/9/2023) sore WIB. (Bola.com/Abdul Aziz)

BRI Liga 1 sudah menyusun rencana yang cukup matang untuk memberlakukan teknologi VAR. Tekonologi itu kabarnya akan mulai digunakan pada Februari tahun depan.

Namun, sentuhan teknologi VAR masih belum akan menyasar Liga 2 dalam waktu dekat. Hal itu sudah dipastikan Ferry Paulus.

"VAR di Liga 2 rasanya belum kali ya, belum," jelas Ferry.

3 dari 3 halaman

Suporter Tim Tamu Tak Boleh Datang

Pemain Persela Lamongan, Rafiud Drajat (kiri), berusaha menendang bola ke gawang Persijap Jepara dalam pertandingan Pegadaian Liga 2 2023/2024 yang berlangsung di Stadion Surajaya, Lamongan, Minggu (10/9/2023) sore WIB. (Bola.com/Abdul Aziz)

BRI Liga 1 2023/2024 juga memiliki aturan unik. Kelompok suporter tim tamu tidak boleh datang langsung ke stadion untuk mendukung kesebelasan kesayangan mereka.

Ferry Paulus memastikan aturan serupa juga diterapkan di Liga 2 2023/2024. Ia berharap semua pihak bisa mengerti aturan itu.

"Ya memang regulasinya sudah kami tetapkan baik Liga 1 maupun Liga 2, termasuk juga bagaimana memberi fasilitas jika ada suporter tamu datang atau memaksa," tandas Ferry Paulus.

 

 

Berita Terkait