Proyeksi 15 VAR BRI Liga 1: 3 Alat Permanen Sisanya Mobile, Uji Coba Januari 2024

PT LIB akan melakukan uji coba video assistant referee (VAR) pada Januari 2024 atau ketika BRI Liga 1 2023/2024 tengah libur.

BolaCom | Muhammad Adi YaksaDiperbarui 07 Desember 2023, 15:04 WIB
Layar raksasa menunjukkan hasil keputusan wasit yang membatalkan gol pemain Timnas Mali U-17, Ange Martial Tia ke gawang Spanyol U-17 setelah wasit memeriksa Video Assistant Referee (VAR) dan terjadi pelanggaran pada babak penyisihan Grup B Piala Dunia U-17 di Stadion Manahan, Solo, Senin (13/11/2023). (Bola.com/Arief Bagus)

Bola.com, Jakarta - PT Liga Indonesia Baru (LIB) akan melakukan uji coba video assistant referee (VAR) pada Januari 2024 atau ketika BRI Liga 1 2023/2024 tengah libur karena Piala Asia 2023.

PT LIB telah membeli 15 VAR seharga Rp100 miliar lebih, dengan 12 perangat di antaranya dapat berpindah-pindah dan tiga alat lainnya permanen.

Advertisement

Tiga VAR yang melekat itu kemungkinan bakal melekat di Stadion Manahan, Solo, Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali, dan antara Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Bandung atau Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung.

"Kami sekarang mempunyai 15 VAR. Jadi, 12 VAR mobile. Tiga VAR itu mungkin akan di Solo, Bali, dan Bandung," ujar public relations PT LIB, Sabina Katya.


Digunakan Februari 2024

VAR dan teknologi garis gawang akan sangat membantu wasit untuk meminimalisasi kekeliruan dalam pengambilan kebijakan di Piala Dunia U-17 2023. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

PT LIB berencana untuk menerapkan VAR di BRI Liga 1 ketika BRI Liga 1 kembali dimulai atau dalam pekan ke-24 pada 4 Februari 2024.

"Kami pastikan timeline pemakaian VAR masih on the track, namun untuk lebih lanjutnya masih membutuhkan informasi yang akurat," imbuh Sabina Katya.

"Total VAR ada 15. Jumlah itu menyesuaikan saja karena ada perhitungan dan menyesuaikan stadion," ucap perempuan yang juga mantan atlet wushu nasional ini.


Ikuti Arahan FIFA

PT LIB terus melakukan pelatihan VAR yang sedang memasuki tahapan kedua di Jakarta pada 4-19 Desember 2023 dan melibatkan 18 wasit, 36 asisten wasit, dan 16 replay operator.

"Jadi, sekarang sudah memasuki tahap kedua. Wasit, asisten wasit, dan replay operator yang terkurasi dibekali latihan lagi untuk selanjutnya simulasi di lapangan pada Januari 2024," ungkap Sabina Katya.

"Timeline-nya sudah diketahui oleh FIFA karena mereka selalu memonitor. Jadi kami tidak ujuk-ujuk menentukan timeline. Kami selalu koordinasi dengan FIFA," ucapnya.


Persaingan Musim Ini