Bola.com, London - Chelsea dikabarkan akan menunda pengambilan keputusan mengenai masa depan Mauricio Pochettino sebagai manajer klub hingga akhir musim.
Pelatih asal Argentina berusia 51 tahun itu menghadapi tekanan yang semakin besar karena hasil yang mengecewakan musim ini. Ia hanya meraih dua kemenangan dalam enam pertandingan terakhir timnya di semua kompetisi.
Selama hasil tersebut, The Blues juga menderita kekalahan beruntun melawan Liverpool dan Wolverhampton Wanderers, kebobolan empat gol di setiap pertandingan.
Para pendukung Chelsea mengungkapkan perasaan mereka saat tim kalah 2-4 dari Wolves, mencemooh para pemain saat pergantian pemain, saat jeda, dan saat peluit akhir dibunyikan.
Tekanan sedikit mereda setelah Chelsea tampil luar biasa saat menekuk Aston Villa pada putaran keempat Piala FA.
Masih Bisa Selamat
Menurut Football London, Minggu (11/2/2024), meski ada tekanan yang meningkat terhadap masa depan Pochettino di Stamford Bridge, Chelsea akan tetap mendukung manajer asal Argentina tersebut hingga akhir musim, yang mana posisinya akan dinilai kembali.
The Blues saat ini berada di peringkat 11 klasemen Liga Inggris dengan 31 poin setelah 23 pertandingan, sudah tertinggal 15 poin dari empat besar.
Mereka berpeluang meraih trofi musim ini karena mereka masih bertahan di Piala FA dan akan menghadapi Liverpool di final Piala EFL pada akhir bulan.
Kontrak 2 Tahun
Mantan manajer Tottenham Hotspur dan Southampton itu kembali ke Inggris pada Juli tahun lalu sebagai pengganti permanen Graham Potter.
Pochettino menandatangani kontrak dua tahun di Stamford Bridge dengan opsi satu tahun lagi.
Chelsea akan kembali beraksi di Premier League pada Senin malam ketika mereka melakukan perjalanan singkat ke Selhurst Park untuk menghadapi Crystal Palace.