Foto: Menguras Air Mata, Tangis Pemain Athletic Bilbao dan Real Mallorca Pecah Usai Final Copa del Rey

oleh Muhammad Iqbal Ichsan diperbarui 07 Apr 2024, 11:38 WIB
Suporter Real Mallorca berusaha menenangkan Pablo Maffeo yang menangis setelah ditaklukkan Athletic Bilbao pada laga final Copa del Rey di Stadion Olimpico de Sevilla, Minggu (7/4/2024). Real Mallorca ditaklukkan Athletic Bilbao lewat babak adu penalti. (AFP/Jaime Reina)
Pemain Athletic Bilbao menangis bahagia saat merayakan kemenangan atas Real Mallorca pada laga final Copa del Rey di Stadion Olimpico de Sevilla, Minggu (7/4/2024). Athletic Bilbao mengakhiri kutukan 40 tahun dengan menjadi kampiun Copa del Rey 2023/2024. (AFP/Jaime Reina)
Pelatih Athletic Bilbao, Ernesto Valverde, berusaha menenangkan pemain Real Mallorca, Manuel Morlanes, setelah laga final Copa del Rey di Stadion Olimpico de Sevilla, Minggu (7/4/2024). Bilbao menang 4-2 atas Mallorca dalam drama adu penalti. (AFP/Jaime Reina)
Pemain Athletic Bilbao merayakan kemenangan atas Real Mallorca pada laga final Copa del Rey di Stadion Olimpico de Sevilla, Minggu (7/4/2024). Bilbao terakhir naik podium saat juara Copa del Rey 1984. Mereka sempat mencapai final enam kali, namun semuanya berakhir dengan kekalahan, termasuk pada musim 2020-2021. (AFP/Javier Soriano)
Pemain Real Mallorca saling menenangkan setelah ditaklukkan Athletic Bilbao pada laga final Copa del Rey di Stadion Olimpico de Sevilla, Minggu (7/4/2024). (AFP/Jaime Reina)
Pemain Athletic Bilbao melakukan selebrasi setelah menjuarai Copa del Rey di Stadion Olimpico de Sevilla, Minggu (7/4/2024). Bilbao mengakhiri kutukan 40 tahun dengan menjadi kampiun Copa del Rey 2023/2024. (AFP/Javier Soriano)

Berita Terkait