Sahari Gultom Bangga Pernah Kerja Bareng Indra Sjafri di Timnas Indonesia U-20: Beliau Sosok yang Detail dan Demokratis

Indra Sjafri tidak lagi menukangi Timnas Indonesia U-20 selepas Piala Asia U-20 2025.

BolaCom | Hery KurniawanDiterbitkan 25 Februari 2025, 17:45 WIB
Pelatih kepala Timnas Indonesia U-19, Indra Sjafri (kanan) bersama ofisial tim berbaris menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya sebelum dimulainya laga final Piala AFF U-19 2024 menghadapi Thailand U-19 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Senin (29/7/2024). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Bola.com, Jakarta - PSSI memutuskan tidak lagi mempekerjakan Indra Sjafri di Timnas Indonesia U-20. Kegagagaln Tim Garuda Muda di Piala Asia U-20 2025 menjadi satu di antara penyebabnya. 

Sampai saat ini masih belum diketahui kemana Indra Sjafri akan melanjutkan kariernya. PSSI dalam waktu dekat akan memberikan penjelasan mengenai hal itu. 

Advertisement

Sahari Gultom memiliki hubungan yang cukup dekat dengan Indra Sjafri. Sahari cukup lama membantu Indra sebagai pelatih penjaga gawang. Baik di Timnas Indonesia U-22 dan U-20. 

Kepada Bola.com Sahri Gultom mengungkapkan rasa bangganya pernah bekerja dengan Indra Sjafri. Menurut sosok yang akrab disapa Ucok itu, Indra adalah sosok pelatih yang sangat detail.

"Beliau orangnya detaik banget, saya sangat bangga bisa bekerja dengan beliau," ujarnya kepada Bola.com.


Demokratis

Sahari Gultom (dua dari kanan) bersama tim pelatih Timnas Indonesia U-22 yang lain setelah meraih medali emas di SEA Games 2023.

Sahari Gultom pun membocorkan sedikit mengenai karakter Indra Sjafri sebagai pelatih. Menurut Sahari, eks pelatih Bali United tersebut memiliki karakter yang sangat demokratis. 

Tak jarang Indra Sjafri meminta saran tidak hanya dari para asisten pelatih, tetapi juga dari semua elemen di tim asuhannya. 

"Jadi untuk menetapkan sesuatu itu, walaupun beliau pelatih kepala selalu bertanya kepada orang lain, tidak hanya ke asisten pelatih tetapi juga ke ofisial yang lain," ungkap Sahari Gultom. 


Filosofi

Pelatih Timnas Indonesia U-19, Indra Sjafri, saat melawan Kamboja U-19 pada laga kedua Grup A Piala AFF U-19 2024 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Sabtu (20/7/2024). (Dok PSSI)

Lebih lanjut, Sahari Gultom pun menyebut Indra Sjafri memiliki filosofi tersendiri dalam melatih. Indra ingin bermain secara positif. 

Filosofi itu pun diterapkan kepada semua penjaga gawang yang menjadi bagian dari tim yang ditukangi oleh Indra Sjafri. Mereka harus pandai memainkan bola dengan kaki kanan dan kiri.

"Jadi untuk menetapkan sesuatu itu, walaupun beliau pelatih kepala selalu bertanya kepada orang lain, tidak hanya ke asisten pelatih tetapi juga ke ofisial yang lain," ujarnya.

Makanya beliau itu berharap penjaga gawang kita itu yang mampu bermain build up," jelas Ucok.