Bola.com, Kediri - Ramiro Fergonzi harus absen pada empat laga yang akan dimainkan Persik Kediri. Namun, pelatih Marcelo Rospide yakin striker lokal milik Macan Putih mampu menggantikan peran Fergonzi pada lanjutan BRI Liga 1 2024/2025.
Dari hasil sidang Komite Disiplin (Komdis) PSSI, tanggal 20 Februari 2025, penyerang asal Argentina itu mendapat skorsing larangan bertanding dan denda sebesar Rp10 juta.
Hukuman akibat kartu merah diterima Ramiro Fergonzi setelah menyikut bek dan kapten Persis Solo, Sutanto Tan, pada awal laga di Stadion Brawijaya Kota Kediri, 14 Februari 2025.
Absen Termasuk saat Menghadapi Persib dan PSM
Ramiro Fergonzi telah menjalani satu hukuman saat Persik bermain imbang 1-1 kontra PSBS Biak.
Fergonzi juga dipastikan mangkir saat Macan Putih menjamu Dewa United FC pekan ke-25 di Stadion Brawijaya Kota Kediri, Sabtu (1/3/2025).
Persik juga kehilangan striker utamanya ketika bertandang ke markas Persib Bandung (5/3/2025) dan menjamu PSM Makassar (11/3/2025).
Khanafi Punya Kualitas sebagai Pengganti
Namun pelatih Marcelo Rospide masih punya M. Khanafi sebagai pengganti Fergonzi. Bahkan pria asal Brasil itu yakin striker lokal Kediri itu jadi solusi lini serang Persik.
"Kerugian besar kehilangan Ramiro Fergonzi. Dia sudah membuktikan kapasitasnya bersama tim. Namun, kami tak boleh menyesal. Saya pikir Khanafi juga striker bagus," katanya.
Mantan kapten tim Persedikab itu telah mencetak dua gol. Pada laga terakhir melawan PSBS, Khanafi membuktikan ketajamannya.
"Khanafi sudah menemukan performa terbaiknya. Dia selalu total ketika dimainkan. Musim lalu Khanafi termasuk striker lokal yang subur. Absennya Fergonzi jadi kesempatan Khanafi untuk menambah golnya," ujar Rospide.