Napoli Bungkam AC Milan, Antonio Conte Malah Bilang Sempat Merasakan Hari Terburuk sebagai Pelatih

Antonio Conte mengungkapkan bahwa ia mengubah taktik permainan Napoli hari Senin dini hari WIB setelah kehilangan Scott McTominay, tetapi masih berhasil mengalahkan AC Milan 2-1.

BolaCom | Hendry WibowoDiterbitkan 31 Maret 2025, 21:45 WIB
Pelatih Napoli asal Italia, Antonio Conte, bereaksi selama pertandingan Serie A Italia antara Napoli dan Lecce di stadion Diego Armando Maradona di Naples pada 26 Oktober 2024. (CARLO HERMANN/AFP)

 

Bola.com, Jakarta - Antonio Conte mengungkapkan bahwa ia mengubah taktik permainan Napoli hari Senin dini hari WIB setelah kehilangan Scott McTominay, tetapi masih berhasil mengalahkan AC Milan 2-1.

Advertisement

Yang menarik Antonio Conte menyebut laga melawan AC Milan ini adalah salah satu hari di mana dirinya benci menjadi pelatih.

I Partenopei memulai pertandingan besar ini dengan sempurna, sudah unggul 2-0 pada menit ke-19 melalui gol Matteo Politano dan Romelu Lukaku.

Mereka bahkan selamat dari penalti Santiago Gimenez, yang ditepis oleh Alex Meret, tetapi ketika Luka Jovic menyambar umpan Theo Hernandez, itu menciptakan akhir yang menegangkan di Stadio Diego Armando Maradona.

"Kami mendominasi babak pertama melawan tim Milan yang sangat kuat. Mereka memulai musim ini dengan ambisi untuk memenangkan Scudetto dan semakin memperkuat skuad di bulan Januari 2025," kata Conte kepada DAZN.

 

 

 


Ubah Strategi

Scott McTominay bahkan tidak ada di bangku cadangan malam ini karena gejala flu, dengan Leonardo Spinazzola juga cedera, tetapi David Neres kembali ke starting XI dan memaksa Conte menerapkan formasi 4-3-3.

"Kami kehilangan McTominay di menit terakhir, jadi saya mengubah taktik. Kami seharusnya memulai laga dengan formasi 4-4-2, McTominay melebar ke kiri, karena Neres sudah lama tidak bermain dan saya khawatir memberinya menit main yang banyak. Anguissa juga tidak sepenuhnya fit," Conte menuturkan. 

"Ini adalah hari di mana saya benci menjadi pelatih. Saya telah mempersiapkan pertandingan dengan cara tertentu dan harus mengubah semuanya di menit terakhir." 

"Itu adalah hari yang berat, saya hanya meminta obat penghilang rasa sakit karena saya sakit kepala yang mengerikan," Conte tersenyum.

Kemenangan atas AC Milan datang pada momen tepat. Kini Napoli tertinggal tiga poin dari Inter Milan sebagai capolista

 

Berita Terkait