Bola.com, Jakarta Legenda Manchester United (MU), Paul Scholes, mengkritik bintang Setan Merah, Alejandro Garnacho, setelah menyaksikan penampilannya melawan Manchester City, Senin (7/4/2026) dini hari WIB.
Kedua tim telah mengalami musim yang sulit. Pertandingan di Old Trafford mencerminkan kesulitan tersebut, karena kedua kubu tampil jauh mengesankan dan hasilnya 0-0.
Selepas laga, Scholes khusus menyoroti penampilan Garnacho. Menurutnya, pemain Argentina tersebut seharusnya bisa tampil lebih baik.
"Saya pikir Garnacho adalah satu-satunya ancaman, tetapi sekali lagi, kita berbicara tentang ancaman ketika ia mencetak satu gol dalam 25 atau 26 pertandingan," kata Scholes di Premier League Productions, seperti yang dikutip United District.
"Itu tidak cukup. Ia perlu lebih konsisten dengan peluangnya. Ia seharusnya mencetak gol lagi hari ini. Sundulan sambil menunduk dari jarak lima yard, seharusnya itu menjadi gol, dan itu mungkin akan memenangkan pertandingan."
Kritik Lini Serang MU
Scholes juga secara khusus mengomentari lini serang MU yang melempem.
"Kami tahu bala bantuan dibutuhkan, mungkin di seluruh lapangan tetapi terutama di area penyerang. Mereka tampak tidak berdaya dalam menyerang," tegas Scholes.
Garnacho adalah salah satu pemain MU yang dinilai tinggi, tetapi masih kesulitan dalam beberapa pekan terakhir.
Sejauh ini di musim 2024/2025, pemain muda Argentina itu hanya mencetak sembilan gol dan menciptakan delapan assist dalam 47 penampilan di semua kompetisi.
Terancam Dijual
Menjelang musim panas 2025, Paul Scholes mengisyaratkan Garnacho bisa saja dijual oleh MU.
"Dari mana datangnya uang untuk pemain baru? Kami melihat wawancara dengan Sir Jim Ratcliff dan hasilnya tidak bagus. Sepertinya Ruben Amorim tidak akan mendapatkan dana yang cukup untuk berperang. Rasanya tidak seperti itu," ujar Scholes.
"Saya mendapat kesan, dan saya bisa saja salah, tetapi saya pikir mereka mungkin akan menjual kedua pemain muda itu. Saya pikir mereka mungkin akan menjual Kobbie Mainoo dan Garnacho."
"Mungkin mereka akan menjualnya musim panas ini. Menjual Mainoo itu akan menyakitkan. Keduanya akan merugikan. Garnacho datang kemudian tetapi Mainoo telah berada di klub itu sejak ia masih kecil," sambung Scholes.
Sumber: Sportbible