Bola.com, Jakarta - Pelatih Timnas Argentina di Piala Dunia 2018, Jorge Sampaoli memiliki pendapat unik terkait bintang muda Barcelona, Lamine Yamal. Bagaimana tidak, di saat banyak orang menilai Yamal identik dengan Lionel Messi, ia justru menyebut hal lain.
Sampaoli menegaskan, Lamine Yamal tak memiliki karakter bermain seperti Lionel Messi. Yamal, katanya, lebih condong ke gaya Neymar!. Komentar tersebut telontar ketika pelatih yang terakhir kali menangani klub asal Prancis, Rennes, ini membahas performa Barcelona di tangan Hansi Flick.
Ia menyorot dua individu muda, yakni Lamine Yamal dan Pedri. Menurut Sampaoli, duo tersebut bakal berkembang pesat, dan menjadi kekuatan dashyat dalam permainan kolektif khas Barcelona.
Ungkapan Rasa Kagum
Sampaoli mengungkapkan rasa kagumnya terhadap kematangan permainan Barcelona yang telah berkembang pesat dalam waktu singkat di bawah kepemimpinan Flick. Ia juga membuat perbandingan antara Yamal dan Neymar di masa muda, menyatakan Lionel Messi berada di level yang berbeda dan tidak dapat dibandingkan.
Sampaoli bercanda, ingin membawa Pulang Pedri hanya untuk menontonnya bermain. Sampaoli mengamati adanya perkembangan kedewasaan dalam permainan Barcelona di musim ini. Dia berpendapat, Flick telah berhasil mengoptimalkan potensi sejumlah pemain, termasuk Pedri, Fermin Lopez, Frenkie de Jong, dan Yamal.
Selain itu, Sampaoli juga memberikan contoh mengenai kemajuan Raphinha, yang menurutnya menunjukkan performa yang lebih baik dibandingkan saat masih bermain di Brasil. Sekarang, Raphinha lebih bijaksana.
Perbandingan Menarik
Sampaoli memberikan perbandingan yang menarik mengenai Lamine Yamal. Ia berpendapat, gaya permainan Yamal lebih mengingatkan dirinya pada Neymar di masa mudanya, daripada Lionel Messi.
Sampaoli menekankan bahwa Messi berada di level yang berbeda dan dianggap sebagai pemain terbaik sepanjang sejarah. Meskipun demikian, Yamal memiliki bakat alami serta semangat bermain yang mirip dengan Neymar.
"Dia sangat mengingatkanku pada Neymar. Leo (Messi) itu sesuatu yang lain. Dia yang terbaik dari dulu sampai sekarang," tegas Sampaoli. Pada sisi lain, ia tidak dapat menyembunyikan rasa kagumnya terhadap Pedri. Ia menyebut gelandang muda tersebut sebagai sosok yang luar biasa dan pantas mendapatkan pengakuan yang tinggi.
Performa Oke
Performa Barcelona di bawah asuhan Hansi Flick memang tergolong yahud, meski tak stabil. Di panggung La Liga, Barcelona sedang unggul empat poin, dengan empat pertandingan tersisa musim ini. Blaugrana sanggup melesakkan 91 kali bola ke gawang lawan, sekaligus paling produktif di antara peserta lain di Liga Spanyol 2024/2025.
Pada kompetisi antarklub Eropa, Barcelona sedang berada di babak semifinal Liga Champions. Mereka sudah mengemas trofi Copa del Rey dan Piala Super Spanyol.