Kylian Mbappe Dikritik: Egois Seperti Ronaldo dan Tak Nyaman Bersama Vinicius di Real Madrid

Mantan pelatih Olympique de Marseille, Jorge Sampaoli, berikan pendapatnya terkait keberadaan Kylian Mbappe di Real Madrid.

BolaCom | Aning JatiDiterbitkan 06 Mei 2025, 15:30 WIB
Penyerang Real Madrid, Kylian Mbappe, dalam pertandingan La Liga melawan Villarreal di El Madrigal, Minggu dini hari WIB (16-3-2025). (Bola.com/X realmadriden)

Bola.com, Jakarta - Kendati tampil produktif sejak bergabung dengan Real Madrid, Kylian Mbappe masih terus menjadi bahan perdebatan.

Teranyar, mantan pelatih Olympique de Marseille, Jorge Sampaoli, menyebut sang bintang Prancis terlalu individualis—bahkan membandingkannya dengan Cristiano Ronaldo—dan mengklaim bahwa Mbappe belum mampu beradaptasi dengan baik bersama Vinícius Junior di lini serang Madrid.

Advertisement

Mbappe bergabung dengan Los Blancos pada musim panas lalu secara gratis dari Paris Saint-Germain dan sudah mencetak 36 gol di musim perdananya.

Namun, performanya tak lepas dari kritik, terutama terkait peran barunya sebagai penyerang tengah.


Mbappe Bukan Main untuk Tim

Pemain PSG, Kylian Mbappe (kiri) berbincang dengan Cristiano Ronaldo saat laga Riyadh Season Cup antara Riyadh All-Star melawan PSG yang berlangsung di King Fahd Stadium, Riyadh, Jumat (20/1/2023) dini hari WIB. (AFP/Franck Fife)

Berbicara kepada Diario Sport, Sampaoli menilai Kylian Mbappe lebih mirip dengan Ronaldo ketimbang Lionel Messi karena kecenderungannya untuk selalu berpikir tentang mencetak gol, bukan bermain untuk tim.

"Mbappe lebih banyak kesulitan," ujar pelatih asal Argentina itu.

"Saya membandingkannya dengan Cristiano—seorang pemain yang selalu memikirkan dirinya sendiri dan tentang mencetak gol. Di Paris, ia sangat menentukan saat bermain di sisi kiri, sebagai winger sekaligus penyerang bernomor 9," imbuh Sampaoli.


Mbappe Canggung di Madrid

Pemain Real Madrid, Vinicius Junior (kanan), merayakan gol bersama Kylian Mbappe dalam laga lanjutan Liga Spanyol 2024/2025 melawan Girona di Santiago Bernabeu Stadium, Madrid, Minggu (23/02/2025) waktu setempat. (AFP/Pierre-Philippe Marcou)

Sampaoli juga menyampaikan pendapatnya soal bagaimana Mbappe terlihat canggung sejak berseragam Madrid.

"Vinícius sudah ada di Madrid. Dan dia (Mbappe) tampak sangat tidak nyaman, sangat tertahan," lanjutnya.

"Dia tidak tahu cara menyerang dari posisi itu. Memang, dia telah mencetak gol-gol penting. Tapi, dia bukan pemain yang saya lihat di Prancis atau di Piala Dunia Qatar," katanya lagi.


Perubahan Peran Mbappe

Pemain depan Real Madrid asal Prancis #09, Kylian Mbappe, merayakan gol pertamanya setelah mengeksekusi penalti dalam pertandingan Liga Spanyol antara Real Madrid CF dan Club Deportivo Leganes SAD di stadion Santiago Bernabeu di Madrid, Minggu dini hari WIB (30-3-2025). (Thomas COEX/AFP)

Sebelumnya, Mbappe memang lebih banyak beroperasi sebagai penyerang sayap—baik bersama PSG maupun Timnas Prancis. Namun, sejak kepindahannya ke Real Madrid, ia kerap dimainkan sebagai penyerang tengah alias nomor 9.

Bagi sebagian pihak, fakta bahwa Mbappe kini menjadi target man dan tetap mencetak banyak gol adalah hal yang wajar. Namun, bagi Sampaoli, perubahan peran itu membuat gaya bermain Mbappe terlihat jauh dari versi terbaiknya.

Sebagai tambahan, Sampaoli juga menyinggung pemain muda Barcelona, Lamine Yamal, yang menurutnya lebih menyerupai Messi dalam hal kecerdasan bermain dan kemampuan membaca permainan.

 

Sumber: SI

Berita Terkait