Bola.com, Jakarta - Jeremie Frimpong adalah bek kanan andalan Bayer Leverkusen yang tengah bersinar di kancah sepak bola Eropa. Lahir di Amsterdam, Belanda, 10 Desember 2000, Frimpong mencatatkan prestasi gemilang bersama Leverkusen.
Dalam waktu dekat, pemain berusia 24 tahun itu akan berganti klub. Jeremie Frimpong akan segera melakukan sesi tanda tangan kontrak dengan Liverpool.
Pemain Timnas Belanda tersebut akan menjadi pengganti yang pas untuk Trent Alexander-Arnold di pos bek kanan. Diketahui, pemain asal Inggris itu memutuskan pindah ke Real Madrid.
Jeremie Frimpong dikenal karena kecepatan, kemampuan menggiring bola, dan kontribusinya yang signifikan dalam keberhasilan Bayer Leverkusen meraih gelar Bundesliga perdana pada musim 2023/2024, sekaligus mengakhiri dominasi Bayern Munchn selama 11 tahun.
Kecepatan Jadi Andalan
Jeremie Frimpong mengawali karier juniornya di Manchester City sebelum bergabung dengan Celtic pada 2019. Di Skotlandia, ia meraih Piala Liga Skotlandia dan penghargaan Pemain Muda Terbaik Celtic pada 2020.
Kecepatan dan kemampuan yang luar biasa membuatnya menjadi aset berharga bagi tim. Setelah dua musim di Celtic, Frimpong melanjutkan kariernya ke Jerman bersama Bayer Leverkusen pada 2021. Kepindahannya ke Bundesliga menjadi titik balik dalam kariernya.
Di Bayer Leverkusen, Jeremie Frimpong semakin menunjukkan kelasnya. Kontribusinya tak hanya dalam pertahanan, tetapi juga serangan. Ia sering kali menjadi ancaman bagi pertahanan lawan berkat kecepatan dan kemampuannya dalam membawa bola.
Keberhasilannya meraih gelar Bundesliga bersama Leverkusen menjadi bukti nyata bakatnya yang luar biasa. Keberhasilan ini juga menandai awal kariernya yang gemilang di level tertinggi sepak bola Eropa.
Karakter yang Berbeda
Liverpool berniat menggantikan posisi yang selama ini menjadi milik Trent Alexander-Arnold kepada Jeremie Frimpong. Secara posisi bermain, keduanya memang sama.
Menariknya, arakter Jeremie Frimpong sangat berbeda dengan Alexander-Arnold. Untuk urusan kecepatan dan determinasi, Frimpong jelas lebih unggul ketimbang Trent Alexander-Arnold.
Namun, kemampuan melakukan distribusi bola dan mengeksekusi bola mati khas Alexander-Arnold masih belum dimiliki oleh Jeremie Frimpong. Pemain berusia 24 tahun itu masih harus terus mengasah kemampuan tersebut.