6 Pemenang Liga Champions yang Juga Bermain di Championship: Dari Wayne Rooney hingga Gareth Bale

Sederet bintang top yang juga legenda pernah bermain di divisi dua Inggris atau EFL Championship sebelum akhirnya mengangkat trofi Liga Champions.

BolaCom | Choki SihotangDiterbitkan 01 Juni 2025, 07:30 WIB
Ilustrasi - Wayne Rooney (Bola.com/Adreanus Titus)

Bola.com, Jakarta Ini menarik sekaligis epik. Sederet bintang top yang juga legenda pernah bermain di divisi dua Inggris atau EFL Championship sebelum akhirnya mengangkat trofi Liga Champions.

Kisah mereka bak dongeng, tapi itulah kenyataannya. Sebuah pencapaian yang sangat unik, mengingat para pemain tersebut benar-benar merintis karier dari bawah sebelum akhirnya menjadi bintang di ajang antarklub paling bergengsi di Benua Biru.

Advertisement

Semua pemain yang berkarier di tim-tim Eropa, siapa pun itu, pastinya ingin unjuk aksi di pentas Liga Champions bersama klubnya masing-masing.

Dilansir Planetfootball, berikut enam legenda terbaik yang pernah memenangkan Liga Champions yang juga bermain di EFL Championship:

Gareth Bale

Pemain Wales tersebut memulai karier profesionalnya di divisi kedua Inggris bersama Southampton, masuk ke tim tersebut pada tahun 2006-07 tetapi cedera di semifinal play-off.

Itulah terakhir kalinya Championship menyaksikan keajaibannya, karena ia pindah ke Tottenham pada musim panas itu.

Kepindahan Bale ke Real Madrid pada tahun 2013 sungguh ikonik, menandatangani kontrak dengan biaya rekor dunia saat itu sebelum menghabiskan dekade berikutnya dengan menyapu bersih Liga Champions dan mengantongi gol-gol ikonik untuk bersenang-senang, sambil menjadi penjahat sandiwara di Bernabeu.


John Terry

John Terry bukan hanya sebagai bek tengah terhebat, melainkan juga salah satu kapten terbaik di Liga Inggris. Selama 13 tahun kepemimpinannya, Chelsea mampu meraih banyak gelar, termasuk gelar Liga Inggris musim 2004/05 dan 2005/06. (AFP/Ian Kington)

Setelah comeback luar biasa di semifinal melawan Barcelona, ​​Terry mengenakan ban kapten saat Chelsea mengalahkan Bayern Munich melalui adu penalti untuk menjadi juara Eropa untuk pertama kalinya pada tahun 2012, empat tahun setelah kekalahan telak di Moskow melawan Manchester United.

Namun, mudah untuk melupakan bahwa Tuan 'Chels Sejati' sendiri sebenarnya bermain di Championship bersama Nottingham Forest dengan status pinjaman pada tahun 2000 dan mengakhiri kariernya dengan satu musim di divisi kedua di Aston Villa.

 


Wayne Rooney

Dengan torehan 11 gol yang dicetaknya dalam Derbi Manchester, Wayne Rooney berhasil mengungguli para legenda Manchester United, seperti Bobby Charlton dengan 9 gol, serta Brian Kidd dan Eric Cantona yang masing-masing mencetak 8 gol. (AFP/Oli Scarff)

Pemain Inggris terhebat sepanjang masa pernah bermain di Championship. Itulah yang perlu diketahui tentang divisi kedua.

Rooney entah bagaimana hanya mengangkat satu Liga Champions dalam kariernya yang gemilang meskipun mencapai final tiga kali dan mencetak gol di Wembley dalam kekalahan kedua Manchester United dari Barcelona.

Setelah meninggalkan DC United pada tahun 2019, ia kembali ke sepak bola Inggris di divisi kedua dengan Derby County sebagai pemain-pelatih, sebelum akhirnya menjadi manajer.


Eidur Gudjohnsen

Eidur Gudjohnsen. (doc. Chelsea)

Pahlawan Barclays sejati, Gudjohnsen pertama kali bersinar di Championship (dulu Divisi Pertama) bersama Bolton dari tahun 1998 hingga 2000 sebelum pindah ke Chelsea, dan akhirnya ke Barcelona pada tahun 2006.

Aneh rasanya membayangkan penyerang tengah Islandia itu akan bermain di bawah Pep Guardiola di La Blaugrana, tetapi sayang, itu terjadi. Tidak hanya itu, ia juga memenangkan Liga Champions bersama Pep di musim terakhirnya di klub tersebut saat Barca mengalahkan United pada tahun 2009.

Gudjohnsen kembali ke Bolton pada akhir tahun 2014 untuk kedua kalinya bersama klub tersebut dan – yang terpenting – kedua kalinya di Championship. Pemenang Liga Champions dengan 23 gol Championship atas namanya.


Andy Cole

Andy Cole menciptakan hat-trick sempurna ketika Manchester United pesta gol 9-0 ke gawang Ipswich Town musim 1994/1995. Sebenarnya ia tak hanya menyumbangkan tiga gol saja, melainkan lima gol dan tercatat sebagai pemain pertama yang pernah melakukannya di Liga Inggris. (Foto: PA/AFP/Owen Humphreys)

Dikenang sebagai salah satu dari pasangan penyerang paling mematikan di Liga Inggris sepanjang masa, Cole mencapai puncak kariernya bersama Dwight Yorke di United dan mengangkat Liga Champions saat klub tersebut menjadi klub Inggris pertama yang memenangkan tiga gelar pada tahun 1999.

Namun, kariernya membawanya berkeliling kota, bermain untuk Bristol City di Divisi Pertama yang baru pada tahun 1992-93 dan kembali ke divisi kedua pada tahun-tahun terakhir kariernya bersama Birmingham dan Sunderland.

 


Ashley Cole

4. Ashley Cole - Sosok bek kanan ini sangat tak tergantikan saat laga Chelsea melawan Bayern Munchen di final Liga Champions 2012. Ashley Cole mampu meredam serangan bertubi pemain sayap Bayern Munchen di laga final tersebut. (AFP/Odd Andersen)

Seperti Terry, satu-satunya gelar Liga Champions Cole diraih saat Chelsea mengalahkan Bayern melalui adu penalti pada tahun 2012, dan mencetak gol dari titik penalti pada malam itu.

Dia pernah menghabiskan waktu singkat di divisi kedua dengan status pinjaman di Crystal Palace pada tahun 1999-00, tetapi kembali ke Championship pada bulan Januari 2019 setelah kembali ke Inggris dari LA Galaxy, bermain di bawah asuhan mantan rekan setimnya Frank Lampard di Derby County.

Sumber: Planetfootball

Berita Terkait