Cole Palmer Memukau Bersama Chelsea, tapi Dianggap Belum Masuk 10 Besar Pemain Terbaik Dunia

Cole Palmer menjadi pemain andalan Chelsea sejak musim 2024/2025. Trofi juara UEFA Conference League 2024/2025 dan Piala Dunia Antarklub 2025 dipersembahkannya untuk The Blues.

BolaCom | Benediktus Gerendo PradigdoDiterbitkan 15 Juli 2025, 12:00 WIB
Cole Palmer (10) dari Chelsea memegang trofi Bola Emas setelah pertandingan final Piala Dunia Antarklub antara Chelsea dan PSG di East Rutherford, New Jersey, Minggu, 13 Juli 2025. (AP Photo/Seth Wenig)

Bola.com, Jakarta - Penampilan Cole Palmer pada musim lalu dan di Piala Dunia Antarklub 2025 tidak diragukan sangat luar biasa.

Gelandang serang asal Inggris itu tampil brilian, termasuk saat menjadi pahlawan Chelsea dalam final Conference League 2024/2025 dan Piala Dunia Antarklub 2025.

Advertisement

Namun, apakah performa impresif tersebut cukup untuk menempatkannya sejajar dengan pemain-pemain elite seperti Lamine Yamal atau Rodri? Mantan striker Timnas Inggris, Darren Bent, merasa belum tentu.

Menurut Darren Bent dalam acara talkSPORT, Cole Palmer memang menunjukkan kualitas tinggi, khususnya di laga-laga besar.

Salah satu momen paling mencolok adalah ketika ia mencetak dua gol ke gawang juara Eropa, Paris Saint-Germain (PSG), dalam kemenangan 3-0 yang diraih Chelsea di final Piala Dunia Antarklub 2025 di Amerika Serikat.


Belum Jadi Pemain Terbaik di Mata Darren Bent

Selebrasi Cole Palmer dalam laga Chelsea vs PSG di final Piala Dunia Antarklub 2025, Senin (14/7/2025). (AP Photo/Frank Franklin II)

Performa tersebut bahkan membuat Cole Palmer kini berada di peringkat tiga besar kandidat Ballon d’Or 2025, di bawah Ousmane Dembele dan Lamine Yamal. Namun, Bent menyebut lonjakan itu terlalu reaktif.

“Statistiknya memang oke — 16 gol dan 12 assist musim ini. Namun, kalau dibandingkan musim sebelumnya, saat ia mencetak 25 gol dan 15 assist, jelas ada penurunan. Sebelum final kemarin, dia cuma mencetak satu gol dalam 14 laga,” jelas Darren Bent.

Meski demikian, Bent tetap mengakui kualitas Palmer, menyebutnya sebagai pemain kreatif terbaik Chelsea yang selalu tampil tenang dan penuh visi dalam situasi krusial.

Namun, bagi Bent, “Palmer belum pantas masuk daftar 10 pemain terbaik dunia saat ini.”


Daftar 10 Pemain Terbaik Versi Darren Bent

3. Darren Bent (276 offside) - Darren Bent pernah membela sejumlah klub liga Inggris, diantaranta Tottenham, Aston Villa dan Derby Country. Dari semua laganya, Bent melakukan 276 kali offside di pentas Premier League. (AFP/Olly Greenwood)

Sebagai pembanding, Darren Bent mengungkapkan siapa saja yang menurutnya layak masuk dalam jajaran 10 pemain terbaik dunia — tanpa urutan khusus, kecuali Lamine Yamal yang ia nobatkan sebagai nomor satu.

Berikut nama-nama pilihannya:

10. Rodri – Pemain serba bisa Manchester City yang tampil konsisten untuk klub dan timnas Spanyol.

9. Harry Kane – Mesin gol Bayern Munchen, dengan 44 gol di musim pertamanya dan 41 di musim kedua.

8. Ousmane Dembele – Kini dianggap layak masuk jajaran elite berkat performa musim ini.

7. Kylian Mbappe – Peraih Sepatu Emas Eropa dan pencetak hat-trick di final Piala Dunia.

6. Mohamed Salah – Masih menjadi ancaman mematikan dari sektor kanan Liverpool.

5. Vinicius Jr – Kendati kontroversial, tetap menjadi salah satu winger paling eksplosif.

4. Raphinha – Menurut Bent, "tidak mendapat cukup cinta", tapi penampilannya luar biasa.

3. Jude Bellingham – Gelandang muda Real Madrid yang mendominasi di liga dan Eropa.

2. Erling Haaland – Dengan 34 gol musim ini dan 52 musim sebelumnya, sulit untuk diabaikan.

1. Lamine Yamal – Bintang muda Barcelona berusia 17 tahun yang dinilai sebagai “pemain terbaik di dunia saat ini”.

 


Memang Berkualitas, tapi Masih Harus Membuktikan Konsistensi

Cole Palmer menjadi bintang kemenangan Chelsea dengan memborong dua gol (menit ke-22 dan 30) untuk The Blues. (TIMOTHY A. CLARY/AFP)

Tidak ada yang meragukan bahwa Cole Palmer adalah talenta kelas dunia dan memiliki masa depan cerah. Ia telah menjadi sosok sentral bagi Chelsea dalam musim transisi yang berat.

Namun, untuk benar-benar bersaing dengan pemain-pemain seperti Rodri, Mbappe, atau Bellingham, Palmer masih perlu membuktikan konsistensi dan dominasi selama satu musim penuh.

Seperti yang dikatakan Bent, “Kualitasnya luar biasa, tapi belum cukup untuk masuk daftar 10 besar.”

Sumber: talkSPORT

Berita Terkait