Montoya: Hamilton Bisa Bikin Hidup Leclerc di Ferrari Makin Sulit

Peringatan Juan Pablo Montoya untuk Charles Leclerc. Waspadai kebangkitan Lewis Hamilton.

BolaCom | Aning JatiDiterbitkan 10 Agustus 2025, 11:45 WIB
Pembalap Scuderia Ferrari, Charles Leclerc, saat meraih pole position F1 GP Hungaria 2025. (Attila KISBENEDEK / AFP)

Bola.com, Jakarta - Pembalap Ferrari, Charles Leclerc, mendapat peringatan soal masa depannya di tim setelah komentar terbaru dari rekan setimnya, Lewis Hamilton.

Sejak meninggalkan Mercedes dan bergabung dengan Ferrari di awal musim 2025, Hamilton belum mampu menunjukkan performa terbaiknya.

Advertisement

Kendati sempat meraih kemenangan di sprint race GP China di Shanghai, Hamilton masih kesulitan menjinakkan mobil SF-25 yang dinilai sulit dikendalikan.

Saat ini, pembalap berusia 40 tahun itu berada di posisi keenam klasemen sementara Formula 1 dengan 109 poin, tertinggal 42 poin dari Leclerc yang memimpin di internal tim.


Komentar Frustrasi Hamilton

Pembalap Ferrari asal Inggris, Lewis Hamilton, berlomba pada sesi latihan ketiga menjelang Grand Prix Formula Satu Hungaria di sirkuit Hungaroring di Mogyorod dekat Budapest, Hungaria, pada 2 Agustus 2025. (Attila KISBENEDEK/AFP)

Situasi memanas akhir pekan lalu di GP Hungaria. Setelah menjalani sesi kualifikasi yang buruk, Hamilton melontarkan komentar pedas yang mengisyaratkan frustrasi.

"Saya tidak berguna, benar-benar tidak berguna. Tim tidak punya masalah, Anda lihat mobil ini bisa start dari pole. Jadi, mungkin mereka perlu ganti pebalap," ujar Hamilton.

Pernyataan itu memicu spekulasi liar, apalagi beberapa hari sebelumnya Hamilton "menggoda" penggemar lewat unggahan di media sosial bahwa akan ada pengumuman penting pada 8 Agustus.

Banyak yang menduga ia akan pensiun. Namun, dugaan itu sirna setelah ia mengumumkan peluncuran produk minuman non-alkohol terbaru dari Almave, perusahaan yang ia dirikan.


Peringatan untuk Leclerc

Pembalap Ferrari asal Monegasque, Charles Leclerc, berkompetisi pada Grand Prix Formula Satu Hongaria di sirkuit Hungaroring di Mogyorod dekat Budapest, Hongaria, pada 3 Agustus 2025. (Attila KISBENEDEK/AFP)

Meski begitu, mantan pembalap F1, Juan Pablo Montoya, menilai kehadiran Hamilton justru bisa membuat posisi Leclerc lebih sulit di masa depan.

"Yang terjadi sekarang adalah Lewis berada di titik di mana ia ingin mengalahkan rekan setimnya. Ia bekerja sangat keras, tapi mobil ini belum sesuai dengan gaya membalapnya. Para teknisi mulai memahami, tapi belum sepenuhnya paham betapa sulitnya mobil ini dikendarai," kata Montoya kepada AS Colombia, dikutip Planet F1.

"Charles terlihat cepat karena mampu mengendalikan karakter mobil. Tapi, jika Ferrari mulai menyesuaikan mobil agar cocok dengan gaya Lewis dan dia mulai nyaman, hidup akan lebih sulit bagi Charles. Sejauh ini memang belum terlalu berat untuknya, tapi kita lihat nanti," imbuhnya.

Formula 1 akan kembali bergulir akhir bulan ini dengan GP Belanda di Sirkuit Zandvoort.

 

Sumber: Sportsbible

Berita Terkait