Bola.com, Jakarta - Debut Lucas Chevalier bersama Paris Saint-Germain (PSG) di Piala Super Eropa 2025 berakhir dengan sorotan tajam, usai kesalahannya ikut membuka jalan kemenangan Tottenham Hotspur.
Fans pun mulai mempertanyakan keputusan klub melepas Gianluigi Donnarumma.
Keputusan PSG menyingkirkan Donnarumma, sosok kunci dalam keberhasilan mereka menjuarai Liga Champions musim lalu, demi memberi tempat bagi Chevalier, jelas menambah beban bagi kiper anyar tersebut.
Di laga perdananya, Chevalier awalnya nyaris kebobolan saat sepakan Joao Palhinha membentur mistar sebelum disambar Micky van de Ven.
Namun, momen yang benar-benar menjadi sorotan terjadi pada gol kedua Spurs.
Ramai di Medsos
Sundulan terbang Cristian "Cuti" Romero memanfaatkan umpan bebas Pedro Porro membuat Chevalier tampak tidak siap, hingga bola menembus sarung tangannya dan meluncur ke gawang yang kosong.
Blunder dari kiper yang didatangkan dengan biaya 40 juta euro plus bonus itu langsung memicu gelombang komentar di media sosial.
Banyak pendukung PSG menilai Donnarumma diperlakukan tidak adil, apalagi mereka yakin sang kiper Italia "pasti akan menyelamatkan bola itu dengan mudah".
Donnarumma Mungkin Tertawa
Tak sedikit yang berseloroh Donnarumma kemungkinan sedang tertawa menyaksikan dari rumah, melihat penggantinya kesulitan.
Meski kemampuan memainkan bola dengan kaki Chevalier mungkin lebih baik, banyak yang tetap menganggap Donnarumma sebagai satu di antara penjaga gawang dengan refleks terbaik di dunia saat ini.
Donnarumma meninggalkan PSG lantaran Les Parisiens lebih memilih mendatangkan Chevalier dari Lille alih-alih melanjutkan pembicaraan soal kontrak baru atau membiarkannya pergi secara bebas saat kontrak habis tahun depan.
Kiper berusia 26 tahun asal Italia itu berulang kali menyatakan keinginannya bertahan di Parc des Princes.
Sumber: Football Italia