Tim Bulutangkis Indonesia Mulai Latihan Adaptasi di Adidas Arena Paris Jelang Kejuaraan Dunia 2025

Setelah tiba Jumat (22/8) malam, pagi ini (23/8/2025) waktu Paris, tim bulutangkis Indonesia langsung tancap gas dengan menggelar latihan pertama.

BolaCom | Gregah NurikhsaniDiterbitkan 23 Agustus 2025, 20:15 WIB
Pelatih kepala tunggal putri PP PBSI Imam Tohari mendampingi Putri Kusuma Wardani atau Putri KW di Malaysia Open 2025 yang berlangsung di Axiata Arena, Kamis (9/1/2025). (foto: PP PBSI)

Bola.com, Jakarta - Setelah tiba Jumat malam, pagi ini (23/8/2025) waktu Paris, tim bulutangkis Indonesia langsung tancap gas dengan menggelar latihan pertama.

Latihan singkat sekaligus dijadikan kesempatan menjajal venue pertandingan, Adidas Arena.

Advertisement

"Latihan ini sifatnya hanya conditioning, pengembalian kondisi setelah perjalanan panjang. Secara keseluruhan kondisi Gregoria dan Putri ok," ungkap Imam Tohari, pelatih tunggal putri.

"Tadi ada coba lapangan pertandingan sebentar. Dipakai untuk stroke-stroke. Selain itu ada sedikit latihan kelincahan kaki. Hari ini bisa dibilang hanya 70%, besok akan bertambah kapasitas latihannya di atas 80%," sahut Imam.

 


Pitha Senang Bisa ke Adidas Arena

Pemain ganda campuran Indonesia, Pitha Haningtyas Mentari berusaha mengarahkan bola saat menghadapi wakil Prancis, Thom Gicquel/Delphine Delrue pada laga Grup A Olimpiade Paris 2024 di Porte De La Chapelle Arena, Paris, Senin (29/7/2024). Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari kalah dua gim langsung 13-21, 15-21. (Dok. NOC Indonesia/Naif Muhammad Al'as)

Sementara Pitha Haningtyas Mentari mengatakan senang bisa kembali ke Adidas Arena. Arena yang menjadi tempat perhelatan Olimpiade Paris 2024.

"Menjalani persiapan sesuai dengan yang diberikan pelatih. Dari teknik dan non teknik. Saya akan membawa harapan dan usaha di Kejuaraan Dunia ini agar bisa menang di setiap pertandingan" kata Pitha yang berpasangan dengan Rinov Rivaldy di ganda campuran.

"Bersyukur dan senang bisa kembali ke sini. Pasti ada terbayang momen-momen Olimpiade, bagaimana saat itu menjalaninya. Saya mau mengambil sisi-sisi positifnya untuk lebih memotivasi," ucap Pitha.

 


Ginting Full Fokus

Pebulu tangkis Anthony Sinisuka Ginting kalah dari wakil tuan rumah Kodai Naraoka pada babak 32 besar Japan Open 2025 di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Rabu (16/7). (foto: instagram @badminton.ina)

Lain Pitha, lain juga Anthony Sinisuka Ginting. Ginting memilih fokus untuk tidak terlalu mengingat momen Olimpiade Paris 2024.

Ginting menatap Kejuaraan Dunia 2025 dengan menghadapi wakil tuan rumah, Toma Junior Popov di babak 64 besar. Di tempat yang sama, Toma lah yang memupus harapan Ginting melangkah jauh di Olimpiade tahun lalu.

"Pasti ada pikiran muncul tentang hasil di Olimpiade lalu tapi saya tidak mau terlalu fokus ke sana. Jadi lebih fokus apa yang bisa saya buat dan saya persiapkan di pertandingan nanti," ujar Ginting.

"Ini turnamen baru, hari yang baru dan pasti ada kesempatan yang baru yang bisa saya dapat. Lawan dia bukan lawan yang mudah, selalu ramai jadi fokus ke persiapan diri sendiri. Mirip seperti biasanya hanya lebih ekstra," papar Ginting.

Kejuaraan Dunia 2025 berlangsung pada 25-31 Agustus.