Bola.com, Jakarta - Alexis Mac Allister akhirnya mengungkap bagaimana suasana di ruang ganti Liverpool saat drama transfer Alexander Isak berlangsung sepanjang musim panas lalu.
Isak resmi merapat ke Anfield pada hari terakhir bursa transfer dengan biaya 125 juta paun dari Newcastle United, rekor transfer termahal dalam sejarah sepak bola Inggris.
Kepindahan ini baru terealisasi setelah penantian panjang. Tawaran awal Liverpool senilai 110 juta paun ditolak karena Newcastle kesulitan mencari pengganti penyerang asal Swedia tersebut.
Debut Isak datang di Liga Champions saat The Reds mengalahkan Atletico Madrid 3-2, Kamis (18-9-2025) dini hari WIB.
Laga itu kembali memperlihatkan masalah lama Liverpool yang membuang keunggulan dua gol, sebelum akhirnya diselamatkan gol Virgil van Dijk di menit ke-92.
Sempat Bosan
Kendati tidak turun di pertandingan itu, Mac Allister menceritakan bagaimana rekan-rekan setimnya menanggapi proses transfer yang berlarut-larut.
"Awalnya, semua terasa besar. Tapi, lama-lama kami jadi agak bosan karena terlalu panjang. Namun, kami semua tahu kualitasnya. Saya rasa dia akan sangat penting, dan kami senang dia ada di sini," kata gelandang asal Argentina itu dalam wawancara dengan TNT Sport.
"Mungkin di klub lamanya mereka kecewa, tapi begitulah sepak bola. Pada akhirnya, mereka menerima uang besar, sementara Isak mendapatkan apa yang diinginkan. Jadi, ini bagus untuk semua pihak. Kami juga pernah merasakan langsung kualitasnya saat melawan dia, jadi kami sangat senang sekarang dia bersama kami," imbuhnya.
Adaptasi Isak
Isak memang punya catatan apik melawan Liverpool. Musim lalu ia mencetak gol penentu kemenangan Newcastle di final Carabao Cup, serta total empat gol dan satu assist dalam enam pertemuan melawan The Reds.
Laporan menyebut Isak sebetulnya bisa lebih cepat gabung ke Anfield bila Liverpool tidak lebih dulu mengalahkan Newcastle dalam perebutan Hugo Ekitike. Namun, kedua pemain akhirnya sama-sama menandatangani kontrak sebelum bursa ditutup.
Meski tanpa pramusim penuh di St James' Park, TBR Football melaporkan bahwa Isak tampil impresif dalam sesi latihan pertamanya di Melwood. Ia disebut tajam dan cepat beradaptasi dengan sistem baru.
Walau gagal mencetak gol di laga debut kompetitifnya, performa Isak melawan Atletico mendapat sambutan positif dari para suporter.
Sinyal Slot
Menjelang laga melawan Everton akhir pekan ini, pelatih Liverpool, Arne Slot, menepis kemungkinan Isak langsung diturunkan sejak menit awal.
"Saya tidak akan banyak mengungkap ke media sehari sebelum pertandingan soal susunan starter. Kemarin kami recovery, sore ini baru latihan. Jadi, kami akan lihat dulu kondisi semua pemain," ucap Slot dalam konferensi pers.
"Yang jelas, Alex merasakan tubuhnya lebih berat dari biasanya setelah 60 menit bermain. Jadi, kita lihat dulu bagaimana pemulihannya hari ini, baru kami tentukan line-up besok," ucapnya.
Isak ditarik keluar sebelum satu jam pertandingan kontra Atletico. Ia sudah melampaui ekspektasi dengan bisa bermain sejauh itu, tetapi untuk derbi melawan Everton, Ekitike diperkirakan akan mendapat kesempatan tampil sejak awal.
Sumber: TBR Football