Bola.com, Jakarta - Perjalanan Graham Potter bersama West Ham United resmi berakhir. Manajemen klub memutuskan untuk memecatnya setelah tim terpuruk di awal musim Liga Inggris 2025/26.
The Hammers hanya mampu meraih satu kemenangan dari lima laga perdana liga dan kini tercecer di posisi ke-19 klasemen. Situasi itu membuat dewan klub mengambil langkah tegas.
"West Ham United dapat mengonfirmasi bahwa pelatih kepala Graham Potter telah meninggalkan klub. Hasil dan performa sejak paruh kedua musim lalu hingga awal musim 2025/26 tidak sesuai harapan, dan dewan menilai perubahan diperlukan agar posisi tim di Premier League bisa segera membaik," tulis pernyataan resmi klub.
Seluruh Staf Pelatih Ikut Pergi
Dalam pengumuman tersebut, West Ham juga menegaskan bahwa seluruh staf Potter ikut angkat kaki.
Mereka adalah asisten pelatih Bruno Saltor, pelatih tim utama Billy Reid dan Narcis Pelach, pelatih kiper utama Casper Ankergren, serta pelatih kiper Linus Kandolin.
"Dewan berterima kasih kepada Graham dan staf pelatih atas kerja keras mereka bersama The Hammers serta mendoakan kesuksesan mereka di masa depan," lanjut pernyataan klub.
Potter sejatinya baru delapan bulan menangani West Ham setelah menggantikan Julen Lopetegui. Namun, performa buruk di awal musim membuat kesempatannya terpangkas cepat.
Klub kini bergerak cepat mencari pengganti sebelum laga melawan Everton, Selasa (30-9-2025) dini hari WIB.
Kandidat Terkuat Pengganti
Sejumlah nama masuk bursa calon pelatih anyar, dari mantan manajer Slaven Bilic hingga Gary O'Neill. Namun, menurut bandar taruhan, Nuno Espirito Santo muncul sebagai kandidat terkuat sekaligus target utama West Ham, seperti dilaporkan Sky Sports.
Pelatih asal Portugal itu saat ini tidak terikat klub usai dipecat Nottingham Forest awal bulan ini. Padahal, musim lalu ia sukses membawa Forest finis di peringkat ketujuh dan menembus kompetisi Eropa.
Ya, Nuno Espirito Santo tercatat sebagai pelatih pertama yang 'tumbang' di Premier League musim ini, dan Potter menjadi yang kedua.
Dengan rekam jejak di Premier League bersama Wolverhampton Wanderers, Tottenham Hotspur, dan Forest, Nuno dipandang memiliki pengalaman mumpuni.
Jika benar-benar didapuk, tugas pertamanya tidak ringan: membenahi lini belakang West Ham yang sudah kebobolan 13 gol dalam lima pertandingan, catatan terburuk di liga sejauh ini.
Sumber: Sportsbible