Gravel Trap Mandalika Disorot, Joan Mir: Mungkin Itu Penyebab Marc Marquez Cedera

Joan Mir sebut gravel trap mungkin jadi penyebab cedera Marc Marquez di MotoGP Mandalika 2025,

BolaCom | Aning JatiDiterbitkan 06 Oktober 2025, 13:45 WIB
Pembalap Ducati Tim Lenovo MotoGP Spanyol, Marc Marquez, berkendara saat pemanasan jelang Grand Prix MotoGP Indonesia di Sirkuit Internasional Mandalika di Mandalika, Nusa Tenggara Barat pada 5 Oktober 2025. (SONNY TUMBELAKA/AFP)

Bola.com, Jakarta - Insiden kecelakaan di tikungan 7 Sirkuit Mandalika kembali memunculkan sorotan tajam.

Pembalap Repsol Honda, Joan Mir, menilai cedera bahu yang dialami Marc Marquez kemungkinan besar disebabkan oleh gravel trap (perangkap kerikil) di area tersebut, yang disebutnya "sangat berbahaya".

Advertisement

Kecelakaan itu terjadi pada lap pembuka MotoGP Indonesia ketika Marco Bezzecchi, yang berusaha memulihkan posisinya setelah start buruk dari pole position, menabrak bagian belakang motor Marquez.

Pembalap yang baru saja mengunci gelar juara dunia itu terpental dari motornya dan meluncur dengan kecepatan tinggi di area run-off aspal sebelum menghantam tepian awal gravel trap yang memiliki perbedaan ketinggian atau "step".


Sangat Berbahaya

Pembalap MotoGP Spanyol tim Honda HRC Castrol, Joan Mir, berkendara saat pemanasan jelang Grand Prix MotoGP Indonesia di Sirkuit Internasional Mandalika di Mandalika, Nusa Tenggara Barat pada 5 Oktober 2025. (SONNY TUMBELAKA/AFP)

Benturan keras di titik itu diduga menjadi penyebab utama cedera pada bahu kanan dan tulang selangka Marquez.

"Itu sangat berbahaya, dari apa yang saya lihat," ujar Mir, rekan setim lama Marquez di Honda.

"Bukan hanya karena 'step' yang menghantam Marc, mungkin itu yang menyebabkan tulang selangkanya patah, tapi juga karena Bezzecchi. Saya benar-benar khawatir kepadanya," kata Mir.

Mir mengungkapkan bahwa Bezzecchi juga terkena imbas ketika motornya menghantam bagian yang sama di area gravel dan terpental dengan kecepatan tinggi.

"Ketika dia masih di atas motor dan melewati 'step' itu, ia terpental masuk ke gravel dengan sangat cepat. Saya tidak paham kenapa area itu masih memakai gravel karena jika hanya ada aspal, akan jauh lebih aman bagi kami," tambahnya.

Beruntung, Bezzecchi tidak mengalami cedera serius dan telah meminta maaf karena menjadi penyebab kecelakaan tersebut.


Desain Gravel Trap Jadi Sorotan

Pembalap MotoGP Spanyol dari Tim Ducati Lenovo, Marc Marquez, memacu motornya saat sesi latihan bebas jelang MotoGP Grand Prix Indonesia di Sirkuit Internasional Mandalika, Mandalika, Nusa Tenggara Barat, Jumat 3 Oktober 2025. (SONNY TUMBELAKA/AFP)

Sementara itu, Marquez dikabarkan mengalami retak tulang dan terbang ke Madrid untuk menjalani pemeriksaan medis lanjutan serta menentukan langkah perawatan berikutnya.

"Tidak ada pembalap yang ingin hal-hal seperti ini terjadi, apalagi di bagian lintasan dengan kecepatan setinggi itu," ujar Mir.

"Mungkin Bezzecchi tidak memperkirakan perbedaan kecepatan dengan Marc, lalu menabraknya. Hal semacam ini bisa saja terjadi, tapi kali ini memang sangat berbahaya," tambahnya.

Kekhawatiran serupa juga disampaikan oleh Alex Marquez, adik sekaligus sesama pembalap MotoGP.

Ia menyoroti desain gravel trap di area tersebut, serta menyinggung meningkatnya risiko kelelahan dan kecelakaan dalam kalender balapan yang kini mencapai lebih dari 40 seri setiap musimnya.

 

Sumber: Crash

Berita Terkait